Produk domestik bruto (PDB) Indonesia menunjukkan tren kenaikan dalam 2 dekade terakhir. Hanya pada 2020, PDB Indonesia turun seiring terjadinya pandemi Covid-19 yang melanda dunia, termasuk Indonesia.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan PDB nasional atas dasar harga berlaku (ADHB) mencapai Rp 16,97 kuadriliun atau setara US$ 1,19 triliun (kurs Rp 14.269 per US$) pada 2021. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya hanya Rp 15,4 kuadriliun.
Berikut ini Distribusi PDB nasional menurut sektor pada 2021:
- Industri Pengolahan berkontribusi 19,25%
- Pertanian berkontribusi 13,28%
- Perdagangan Besar & Eceran berkontribusi 12,97%
- Konstruksi berkontribusi 10,44%
- Pertambangan & Penggalian berkontribusi 8,98%
- Informasi & Komunikasi berkontribusi 4,41%
- Jasa Keuangan & Asuransi berkontribusi 4,34%
- Transportasi & Pergudangan berkontribusi 4,24%
- Administrasi Pemerintahan berkontribusi 3,44%
- Jasa Pendidikan berkontribusi 3,28%
- Real Estate berkontribusi 2,76%
- Penyediaan Akomodasi berkontribusi 2,43%
- Jasa lainnya berkontribusi 1,84%
- Jasa Perusahaan berkontribusi 1,77%
- Jasa Kesehatan & Sosial berkontribusi 1,34%
- Listrik dan Gas berkontribusi 1,12%
- Pengadaan Air & Pengeloaan Sampah berkontribusi 0,07%
Sementara, menurut besaran PDB atas dasar harga konstan (ADHK) 2010, ekonomi Indonesia tumbuh 3,69% pada 2021. Capaian tersebut lebih baik dibanding tahun sebelumnya mengalami kontraksi sebesar 2,07%. Namun, capaian tersebut masih di bawah pertumbuhan sebelum terjadi pandemi Covid-19.
Hampir semua sektor mencatat pertumbuhan sepanjang tahun lalu, kecuali lapangan administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan Sosial wajib yang mengalami kontraksi sebesar 0,33% dibanding tahun sebelumnya.
Berikut Ini Pertumbuhan PDB Indonesia Menurut Sektor pada 2021:
- Kesehatan & Kegiatan Sosial tumbuh 10,46%
- Informasi & Komunikasi tumbuh 6,81%
- Pengadaan Listrik & Gas tumbuh 5,55%
- Pengadaan Air & Pengelolaan Sampah tumbuh 4,97%
- Perdagangan Besar & Eceran tumbuh 4,65 %
- Pertambangan & Penggalian tumbuh 4,00%
- Penyediaan Akomodasi & Makan Minum tumbuh 3,89%
- Industri Pengolahan tumbuh 3,39%
- Transportasi & Pergudangan tumbuh 3,24%
- Konstruksi tumbuh 2,81%
- Real Estate tumbuh 2,78%
- Jasa lainnya tumbuh 2,12%
- Pertanian tumbuh 1,84%
- Jasa Keuangan & Asuransi tumbuh 1,56%
- Jasa Perusahaan tumbuh 0,73%
- Jasa Pendidikan tumbuh 0,11%
- Administrasi Pemerintahan tumbuh -0,33%
(Baca:Ekonomi Indonesia Tumbuh 3,69% pada 2021)