Litbang Kompas: Pramono-Rano Unggul Tipis dari RK-Suswono di Jakarta

Politik

Lite

Nabilah Muhamad 05/11/2024 11:27 WIB

URL telah disalin

Elektabilitas Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur dalam Simulasi Pilkada Jakarta 2024 (Oktober 2024)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Litbang Kompas: Pramono-Rano Unggul Tipis dari RK-Suswono di Jakarta

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Corporate

~~Rp100.000~~

Rp3.000.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Elektabilitas Pasangan Calon Gubernur-Wakil Gubernur dalam Simulasi Pilkada Jakarta 2024 (Oktober 2024)

Nama Data	Nilai
Pramono Anung-Rano Karno	38,3
Ridwan Kamil-Suswono	34,6
Dharma Pongrekun-Kun W.	3,3
TT/TJ	23,8

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Litbang Kompas merilis hasil survei terbaru terkait elektabilitas pasangan cagub-cawagub dalam simulasi Pilkada Jakarta 2024.

Pasangan calon (paslob) nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, unggul dengan perolehan suara 38,3%. Rival terdekatnya, paslon nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, berada di posisi kedua dengan elektabilitas 34,6%.

Sementara paslon nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, hanya memperoleh 3,3% dukungan dari responden.

Kendati demikian, masih ada 23,8% responden yang belum menentukan pasangan cagub-cawagub (tidak tahu atau tidak jawab/TT atau TJ).

Survei ini juga menemukan, baik pasangan Pramono-Rano maupun RK-Suswono memiliki pendukung loyal (strong voters).

Tercatat, sebanyak 68,1% pendukung Pramono-Rano tergolong loyal. Sedangkan 31,9% lainnya mengaku belum pasti mendukung pasangan ini dan masih mungkin berpindah dukungan (swing voters).

Kemudian pendukung loyal RK-Suswono sebesar 67,1% dan sisanya, kurang dari sepertiga bagian dinilai kurang loyal.

"Peluang tambahan dukungan suara pemilih masih terbilang terbuka bagi kedua pasangan," tulis Peneliti Litbang Kompas Bestian Nainggolan dalam laporannya, Selasa (5/11/2024).

Survei ini melibatkan 800 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di provinsi Jawa Barat.

Pengambilan data dilakukan pada 20-25 Oktober 2024 melalui wawancara tatap muka. Toleransi kesalahan survei (margin of error) sekitar 3,46% dan tingkat kepercayaan 95%, dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.

(Baca: Ini Pergerakan Sikap Pemilih Usai Debat Kedua Pilkada Jakarta 2024)

Editor : Erlina F. Santika

Data Terkait

Ini Daftar Kebijakan Prabowo yang Membuat Masyarakat Khawatir

EIU: Skor Indeks Demokrasi Indonesia Turun pada 2024

Korupsi Menggerogoti Banyak Negara Berkembang dan Berkonflik

Mayoritas Anggota BRICS Tergolong Negara Menengah-Atas

Kapan Waktu yang Pas untuk Evaluasi Menteri? Ini Pandangan Warga

Harta Sherly Tjoanda Tembus Rp709 Miliar, Disebut Gubernur Terkaya

Data Stories Terkini

Cuaca Malam Ini di Indragiri Hulu, Kelembapan Udara 77-99 Demografi 21/03/2025, 22:41 WIB

Cuaca Malam Ini di Pasaman Barat, Suhu 23-31 °C Demografi 21/03/2025, 21:30 WIB

Jumlah Kepala Sekolah dan Guru SMP Swasta Kurang dari S1 Periode 2017-2024 Pendidikan 21/03/2025, 20:29 WIB

Nilai Investasi PMD Sektor Pertambangan Periode 2013-2023 Ekonomi & Makro 21/03/2025, 19:38 WIB

Provinsi Kalimantan Barat Ekspor 970 Ton Hasil Industri Lainnya Perdagangan 21/03/2025, 19:26 WIB

Gunung Semeru Kembali Erupsi Malam Ini (Jumat, 21 Maret 2025) Demografi 21/03/2025, 19:07 WIB

Data Populer

Lihat Semua

Litbang Kompas: Pramono-Rano Unggul Tipis dari RK-Suswono di Jakarta

Litbang Kompas: Pramono-Rano Unggul Tipis dari RK-Suswono di Jakarta

Tags

Data Terkait

Ini Daftar Kebijakan Prabowo yang Membuat Masyarakat Khawatir

EIU: Skor Indeks Demokrasi Indonesia Turun pada 2024

Korupsi Menggerogoti Banyak Negara Berkembang dan Berkonflik

Mayoritas Anggota BRICS Tergolong Negara Menengah-Atas

Kapan Waktu yang Pas untuk Evaluasi Menteri? Ini Pandangan Warga

Harta Sherly Tjoanda Tembus Rp709 Miliar, Disebut Gubernur Terkaya

Data Stories Terkini

Data Populer

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 16.144,6 per Dolar AS (Selasa, 07 Januari 2025)

Statistik Penduduk Beragama Budha di Kalimantan Tengah 2015-2024

Harga Beras Kualitas Medium II Harian di Pasar Tradisional Periode Maret 2024-2025

Prakiraan Cuaca di Kota Palangkaraya 18-30 Mar/25

Jelang Akhir Pekan, IHSG Kembali Melemah 1,94% (Jumat, 21 Maret 2025)

Litbang Kompas: Pramono-Rano Unggul Tipis dari RK-Suswono di Jakarta

Litbang Kompas: Pramono-Rano Unggul Tipis dari RK-Suswono di Jakarta

Tags

Data Terkait

Ini Daftar Kebijakan Prabowo yang Membuat Masyarakat Khawatir

EIU: Skor Indeks Demokrasi Indonesia Turun pada 2024

Korupsi Menggerogoti Banyak Negara Berkembang dan Berkonflik

Mayoritas Anggota BRICS Tergolong Negara Menengah-Atas

Kapan Waktu yang Pas untuk Evaluasi Menteri? Ini Pandangan Warga

Harta Sherly Tjoanda Tembus Rp709 Miliar, Disebut Gubernur Terkaya

Data Stories Terkini

Topik Trending

Data Populer

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 16.144,6 per Dolar AS (Selasa, 07 Januari 2025)

Statistik Penduduk Beragama Budha di Kalimantan Tengah 2015-2024

Harga Beras Kualitas Medium II Harian di Pasar Tradisional Periode Maret 2024-2025

Prakiraan Cuaca di Kota Palangkaraya 18-30 Mar/25

Jelang Akhir Pekan, IHSG Kembali Melemah 1,94% (Jumat, 21 Maret 2025)