Laporan Jakpat mengungkapkan sejumlah hal yang dipertimbangkan masyarakat Indonesia ketika memilih makan di luar.
Harga menjadi faktor yang paling dipertimbangkan masyarakat, dengan proporsi pilihan 60%. Disusul pertimbangan rasa makanan (59%), pelayanan (44%), dan kebersihan (43%).
Ada pula responden yang memprioritaskan ukuran porsi makanan (43%), lokasi (42%), kemudahan pemesanan (36%), variasi menu (32%), da suasana (32%).
Sementara, terdapat 31% yang memilih makan di luar untuk dukung merek lokal dan UMKM.
Jakpat juga mencatat, 41% responden biasa makan di luar saat makan malam dan 37% saat makan siang.
“Perempuan cenderung lebih sering makan di luar pada malam hari, sedangkan laki-laki menunjukkan aktivitas sedikit lebih tinggi pada larut malam dan pagi hari,” tulis Jakpat dalam laporan Consumer Insights: Local Food & Beverage Market.
Survei ini melibatkan 955 responden, lalu dikerucutkan menjadi 769 responden yang kerap makan di luar. Responden tersebar di 8 kawasan urban di Pulau Jawa, yakni Bogor, Depok, Bandung, Yogyakarta, Surakarta, Semarang, Malang, dan Surabaya.
Secara keseluruhan, responden terdiri atas 55% laki-laki dan 45% perempuan. Berdasarkan kelompok usia, mayoritas atau 64% responden berusia 20-25 tahun dan 36% berusia 15-19 tahun.
Survei digelar secara online melalui aplikasi Jakpat pada 2-7 September 2025 dengan margin error di bawah 5%.
(Baca: Konsumen RI Lebih Banyak Pesan Minuman Kopi di Aplikasi Antar Makanan)