PT Bank Mandiri Persero Tbk (BMRI) pada Selasa (24/10) merilis kinerja keuangan triwulan ketiga 2017. Bank dengan aset terbesar di Indonesia tersebut sepanjang periode Januari-September 2017 berhasil mencatat laba bersih Rp 15,07 triliun, yang berarti tumbuh 25,44 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya (YoY). Alhasil, tiga Bank BUMN yang telah mengeluarkan laporan keuangan triwulan III 2017 mencatat pertumbuhan laba di atas 20 persen.
Sebelumnya, PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk (BBNI) pada sembilan bulan pertama 2017 mencatat pertumbuhan laba bersih 31,62 persen menjadi Rp 10,16 triliun dibanding periode yang sama tahun sebelumnya (YoY). Demikian pula PT Bank Tabungan Negara Persero Tbk (BBTN) juga berhasil meraih kenaikan laba bersih sebesar 23,68 persen menjadi Rp 2,01 triliun dari sebelumnya (YoY).
Tren turunnya suku bunga membuat ketiga bank milik pemerintah tersebut mengalami penurunan Net Interest Margin (NIM) pada triwulan 2017 dibanding triwulan yang sama sebelumnya (YoY). NIM Bank Mandiri turun menjadi 5,86 persen dari sebelumnya 6,54 persen. Kemudian NIM Bank BNI juga menyusut menjadi 5,52 persen dari sebelumnya 6,22 persen, dan Bank BTN juga turun menjadi 4,49 persen dari sebelumnya 4,59 persen. Sementara NIM bank umum konvensional per Agustus 2017 sebesar 5,35 persen.