Bank Dunia menyetujui pengucuran dana bantuan untuk Ukraina dengan nilai total US$723 juta atau sekitar Rp10,3 triliun pada Senin (7/3).
Dana tersebut dikucurkan di bawah program Financing of Recovery from Economic Emergency in Ukraine (FREE Ukraine).
Menurut keterangan resmi Bank Dunia, dana FREE Ukraine bertujuan untuk membantu pemerintah Ukraina melayani kebutuhan warganya yang menderita kesulitan akibat invasi Rusia.
Dana tersebut juga ditujukan untuk upah pekerja rumah sakit, pembayaran uang pensiun, serta bantuan sosial untuk kelompok-kelompok rentan di Ukraina.
Jika dirinci, dana FREE Ukraine terdiri dari:
- Utang tambahan (supplemental loan): US$350 juta
- Pinjaman garansi (guarantee): US$139 juta
- Dana hibah (grant): US$134 juta
- Pinjaman paralel (parallel financing): US$100 juta
Bank Dunia juga mengaku sudah menyiapkan paket dukungan finansial lainnya sebesar US$3 miliar untuk beberapa bulan mendatang.
Paket dukungan itu disiapkan untuk penyediaan layanan publik di negara-negara yang menampung pengungsi Ukraina.
Menurut data Bank Dunia, sejak 24 Februari-7 Maret 2022 sudah ada sekitar 1,7 juta warga Ukraina yang mengungsi ke negara-negara tetangganya demi berlindung dari serangan Rusia.
(Baca Juga: Jutaan Penduduk Ukraina Mengungsi Imbas Invasi Rusia, ke Mana Saja)