Center of Economic and Law Studies (Celios) menyurvei kebutuhan terkait pembangunan dan kesejahteraan desa di Indonesia.
Hasilnya, mayoritas responden menilai yang paling dibutuhkan adalah ekonomi dan lapangan kerja.
(Baca: Mayoritas Warga Kota Lulusan SMA, Warga Desa Lulusan SD)
Berikut daftar lengkap hal-hal yang dibutuhkan masyarakat perdesaan Indonesia—dan seharusnya diprioritaskan pemerintah pusat—menurut responden:
- Ekonomi & lapangan kerja: 36%
- Infrastruktur dasar: 25%
- Tata kelola & dana desa: 15%
- Pendidikan & SDM: 12%
- Kesehatan & lingkungan: 6%
- Teknologi & inovasi: 5%
- Lainnya: 1%
Celios melakukan survei ini terhadap 108 responden yang bekerja sebagai perangkat desa di 34 provinsi di Indonesia. Pengumpulan data dilakukan pada 3-20 Mei 2025 dengan metode multistage random sampling.
(Baca: Banyak Desa Tak Punya Menara BTS, Terutama di Maluku-Papua)
Menurut Celios, meskipun jawaban responden bervariasi, semuanya mengerucut pada tiga prioritas utama.
Pertama, masyarakat desa butuh dukungan langsung terhadap ekonomi lokal, seperti melalui penyediaan alat pertanian modern, jaminan harga hasil panen, serta penguatan BUMDes agar desa bisa mengembangkan potensi dan menciptakan lapangan kerja.
Kedua, perdesaan membutuhkan infrastruktur dasar, seperti jalan, jembatan, layanan kesehatan, sekolah hingga SMA, akses internet, dan irigasi pertanian.
Ketiga, pemanfaatan dana desa perlu diarahkan pada pembangunan yang benar-benar dibutuhkan, termasuk untuk membangun infrastruktur yang mendukung produktivitas dan program pemberdayaan masyarakat.
"Temuan ini menunjukkan bahwa masyarakat menginginkan pembangunan yang tepat sasaran dan menjawab kebutuhan nyata di lapangan," kata Celios dalam laporan Ko Peras Desa Merah Putih Pedoman Pelaksanaan, Perubahan dan Alternatif Program.
(Baca: Sejak Ada Dana Desa, Tren Korupsi di Desa Meningkat)