Indonesia Produksi 641 Ribu Ton Kakao pada 2023, Ini Provinsi Penghasil Terbesar

Agroindustri
1
Cindy Mutia Annur 28/03/2024 17:10 WIB
10 Provinsi Penghasil Kakao Terbesar di Indonesia (2023)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia memproduksi biji kakao seberat 641,7 ribu ton sepanjang 2023. Volume ini turun 1,36% dibanding tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).

Adapun kakao Indonesia paling banyak dihasilkan oleh provinsi-provinsi di Pulau Sulawesi dan Sumatera.

Sulawesi Tengah menjadi provinsi penghasil kakao terbesar pada 2023, dengan volume produksi 130,8 ribu ton atau 20,38% dari total produksi nasional.

Posisi kedua hingga keempat juga dihuni oleh provinsi asal Sulawesi, yaitu Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, dan Sulawesi Barat.

Provinsi-provinsi di Pulau Sumatera juga menempati daftar 10 besar penghasil kakao, seperti Lampung, Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat di posisi kelima hingga kedelapan.

Adapun produksi kakao terendah berasal dari Kalimantan Selatan, yaitu hanya 100 ton.

Di sisi lain, ada 6 provinsi yang tercatat tak memproduksi kakao pada 2023, di antaranya Kepulauan Riau, DKI Jakarta, Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.

Berikut rincian volume produksi kakao nasional pada 2023 berdasarkan provinsi, dari yang tertinggi hingga terendah:

  1. Sulawesi Tengah: 130,8 ribu ton
  2. Sulawesi Tenggara: 107,8 ribu ton
  3. Sulawesi Selatan: 82,5 ribu ton
  4. Sulawesi Barat: 66,2 ribu ton
  5. Lampung: 49,5 ribu ton
  6. Sumatera Utara: 36,7 ribu ton
  7. Aceh: 36,6 ribu ton
  8. Sumatera Barat: 35 ribu ton
  9. Nusa Tenggara Timur: 21,1 ribu ton
  10. Jawa Timur: 20,1 ribu ton
  11. Papua: 8,8 ribu ton
  12. Maluku: 8,3 ribu ton
  13. Maluku Utara: 7,6 ribu ton
  14. Bali: 4,8 ribu ton
  15. Bengkulu: 2,8 ribu ton
  16. Sumatera Selatan: 2,6 ribu ton
  17. Nusa Tenggara Barat: 2,5 ribu ton
  18. Kalimantan Timur: 2,5 ribu ton
  19. Gorontalo: 2 ribu ton
  20. DI Yogyakarta: 1,9 ribu ton
  21. Banten: 1,8 ribu ton
  22. Jawa Tengah: 1,6 ribu ton
  23. Kalimantan Tengah: 1,5 ribu ton
  24. Sulawesi Utara: 1,3 ribu ton
  25. Riau: 1 ribu ton
  26. Papua Barat: 1 ribu ton
  27. Jambi: 0,9 ribu ton
  28. Kalimantan Utara: 0,8 ribu ton
  29. Jawa Barat: 0,7 ribu ton
  30. Kalimantan Barat: 0,7 ribu ton
  31. Kepulauan Bangka Belitung: 0,3 ribu ton
  32. Kalimantan Selatan: 0,1 ribu ton
  33. Kepulauan Riau: 0 ton
  34. DKI Jakarta: 0 ton
  35. Papua Barat Daya: 0 ton
  36. Papua Selatan: 0 ton
  37. Papua Tengah: 0 ton
  38. Papua Pegunungan: 0 ton

(Baca: Produksi Biji Kakao Indonesia Terus Turun dalam 5 Tahun Terakhir)

Data Populer
Lihat Semua