Struktur Produk Domestik Bruto Indonesia (PDB) pada kuartal I 2019 sekitar 20 persen berasal dari sektor industri. Sektor ini memberikan kontribusi terbesar dibandingkan 15 sektor lain. Namun demikian, pada awal tahun, laju pertumbuhannya hanya 3,8 persen atau termasuk terendah setelah sektor pertanian dan pertambangan.
Adapun ekonomi Indonesia triwulan I 2019 secara tahunan tumbuh 5,07%. Laju pertumbuhan ini menurun dibandingkan capaian kuartal IV 2018 yang menyentuh 5,18%. Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut terjadi perlambatan di awal tahun ditengah hubungan ekonomi Indonesia dengan beberapa negara yang masih tumbuh positif.
BPS menyebut terdapat perusahaan yang tumbuh ekspansif seperti Lapangan Usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 14,10 persen, tetapi tidak cukup menahan terjadinya kontraksi di triwulan I 2019. Penurunan ini disebabkan oleh konstraksi pertumbuhan pada beberapa lapangan usaha yang memiliki kontribusi besar. Lapangan usaha ini mencakup Konstruksi (4,30%); Pertambangan dan Penggalian (0,25%); Transportasi dan Pergudangan (0,56%); dan Administrasi Pemerintah, Pertanahan dan Jaminan Sosial Wajib (9,49%).