Sebanyak 1.433 gempa bumi dengan magnitudo lima atau lebih terjadi di seluruh dunia pada 2020. Jumlah tersebut berkurang 204 kejadian atau turun 12,46% dibandingkan pada 2019 yang sebanyak 1.637 kejadian.
Jumlah tersebut pun menjadi yang paling sedikit dalam enam tahun terakhir. Sepanjang 2015-2020, gempa bumi dengan magnitudo lima atau lebih di dunia paling banyak terjadi pada 2018, yakni 1.808 kejadian.
Berdasarkan negaranya, Tiongkok memiliki frekuensi gempa bumi tertinggi di dunia. Sejak 1900-2016, terjadi 157 gempa bumi besar di Negeri Tirai Bambu. Gempa bumi paling sering terjadi di wilayah barat daya karena daerahnya yang berbentuk pegunungan.
Posisi kedua ditempati Indonesia dengan 113 kejadian gempa bumi besar sepanjang 1900-2016. Penyebab Indonesia rawan gempa bumi adalah letaknya yang berada di wilayah cincin api, sehingga menimbulkan pergerakan lempeng tektonik.
Salah satu gempa bumi terbesar di tanah air berada di Aceh pada 2004. Gempa tersebut bermagnitudo 9,1 dan menimbulkan gelombang tsunami dengan ketinggian 30 meter.
(Baca: Gempa Bumi Masih Jadi Ancaman Bencana Alam Indonesia di 2021)