Pertumbuhan ekonomi Indonesia tak lepas dari kontribusi realisasi investasi di sejumlah sektor.
Dari data Badan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) yang diolah Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menunjukkan, realisasi investasi sektor industri mengalami fluktuasi sepanjang 2017-2023, tetapi justru meningkat saat pandemi Covid-19.
Pada 2019, realisasi investasi industri sebesar Rp215,9 triliun. Angkanya meningkat menjadi Rp272,9 triliun pada 2020, saat wabah Sars-CoV-2 merebak.
Selanjutnya, realisasi investasi industri meningkat menjadi Rp325,4 triliun pada 2021. Menginjak 2022, angkanya meroket menjadi Rp497,7 triliun.
Sementara data terakhir pada semester I 2023, realisasinya mencapai Rp270,3 triliun.
"Sektor industri yang berkontribusi 39,8% terhadap realisasi investasi nasional, mencapai Rp270,3 triliun pada semester I 2023, naik 17,1% (yoy)," tulis Kemenperin dalam laporan yang diterima Databoks, Selasa (1/8/2023).
Secara umum, realisasi investasi seluruh sektor tercatat sebesar Rp1.207,2 triliun pada 2022. Perolehan ini jauh dari capaian 2021 yang sebesar Rp901 triliun.
Sementara pada semester I 2023, realisasi investasi nasional mencapai Rp678,7 triliun.
"Ini meningkat 16,1% dibanding semester I 2022," tulis Kemenperin.
(Baca juga: Indonesia Terima Investasi Rp349 Triliun per Kuartal II-2023, Mayoritas Modal Asing)