Menurut data Global Energy Monitor, sampai akhir semester I 2023 ada sekitar 147 perusahaan yang memiliki pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batu bara di Asia Tenggara.
Dari ratusan entitas tersebut, PT PLN (Persero) tercatat sebagai perusahaan pemilik PLTU batu bara dengan kapasitas terbesar.
(Baca: Kapasitas PLTU Batu Bara Indonesia Terbesar ke-5 di Dunia)
Sampai akhir semester I 2023 PT PLN (Persero) memiliki 52 unit PLTU batu bara yang beroperasi, dengan total kapasitas 8,43 GW.
Angka itu belum termasuk PLTU yang dimiliki anak usaha PLN, ataupun PLTU yang dimiliki PLN melalui patungan dengan pihak lain.
Adapun dari peringkat 10 teratas dalam daftar ini, 5 di antaranya berada di Indonesia. Sementara, data PLTU di Singapura dan Timor Leste tidak tersedia.
Berikut daftar lengkap 10 perusahaan pemilik PLTU batu bara dengan kapasitas terbesar di Asia Tenggara per semester I 2023:
- PT PLN (Persero) (Indonesia): 8.43 GW
- Vietnam Electricity LLC (Vietnam): 6.66 GW
- TNB Janamanjung Sdn Bhd (Malaysia): 4.10 GW
- PetroVietnam Power Corporation JSC (Vietnam): 3.60 GW
- PT Indonesia Power Suralaya (Indonesia): 3.40 GW
- Malakoff Corporation Bhd (Malaysia): 3.10 GW
- PT Central Java Power (Indonesia): 2.64 GW
- Electricity Generating Authority of Thailand (Thailand): 2.61 GW
- PT Sumber Segara Primadaya (Indonesia): 2.26 GW
- PT Paiton Energy (Indonesia): 2.06 GW
(Baca: Ini Daftar Perusahaan Pemilik Proyek PLTU Baru di Indonesia)