Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga makanan Indonesia berada di level 118,1 pada Juni 2022.
Dengan demikian harga makanan nasional mengalami inflasi 2,1% dibandingkan dengan bulan sebelumnya (month to month/m-to-m). Begitu pula jika dibandingkan dengan Juni 2021, harga makanan mengalami inflasi 9,1% (year on year/yoy).
Bila dibandingkan dengan posisi awal perhitungan indeks (2018=100), harga makanan bahkan telah mengalami kenaikan sebesar 18,1%.
Komoditas pangan seperti cabai, bawang merah, bawang putih dan lainnya cenderung mengalami kenaikan harga karena kekurangan pasokan dari para produsen. Curah hujan yang masih tinggi di beberapa daerah penghasil bahan pangan juga berdampak terhadap menurunnya hasil panen.
Tidak hanya di Indonesia, kenaikan harga pangan juga terjadi di sejumlah negara lain sebagai dampak dari invasi Rusia ke Ukraina.
Inflasi harga makanan di Amerika Serikat (AS) mencapai 10,1% (yoy) pada Mei 2022. Adapun harga pangan dunia berdasarkan data Food and Agriculture Organization (FAO) telah mengalami kenaikan 22,85% (YoY).
(Baca: Ini 10 Daerah dengan Inflasi Makanan Tertinggi pada Mei 2022)