Sektor energi menjadi prioritas pembangunan pada masa Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Ini terlihat dari besarnya kebutuhan pembiayaan sektor energi dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) senilai Rp 1.242 triliun dari total Rp 4.197 triliun. Jumlah tersebut mengalahkan nilai investasi pembangunan di sektor lainnya.
Menurut Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), di sektor energi terdapat 12 proyek strategis. Antara lain pembangunan kilang minyak Bontang yang diperkirakan membutuhkan dana Rp 197,5 triliun dan ekspansi kilang minyak Tuban Rp 199 triliun. Kemudian upgrading kilang eksisting di Jawa Tengah, Jawa Barat, Riau, dan Sumatera Selatan senilai Rp 246 triliun.
Sementara sektor ketenagalistrikan membutuhkan investasi Rp 1.035 triliun untuk membangun pembangkit listrik maupun transmisi. Sementara di sektor pembangunan jalan terdapat 74 proyek di seluruh Indonesia dengan investasi mencapai Rp 684 triliun, sektor kereta api terdapat 23 proyek dengan kebutuhan dana Rp 613 triliun, serta pembangunan kawasan 30 proyek dengan nilai Rp 290 triliun.