Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Indramayu pada Desember 2023, berkurang 0,03% menjadi 6,46% dibandingkan dengan Desember 2022. Dalam enam tahun terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) mengalami tren penurunan melanjutkan tren tahun sebelumnya yang juga sedang dalam masa penurunan.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Manggarai 176,56 Ribu dan Angka Pengangguran 2,44%)
Besarnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) dalam lima tahun terakhir, pernah berada di titik tertinggi pada 2020 sebesar 9,21% dan terendah pernah tercatat pada 2023 silam sebesar 6,46%.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 85 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Indragiri Hilir 1,71%)
Pengurangan data tingkat pengangguran terbuka (TPT) tahun ini bisa tergambar dari kondisi jumlah angkatan kerja dan jumlah penduduk yang bekerja. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Indramayu dalam tiga tahun terakhir menurun. Secara historis, tahun 2021 tercatat 954,52 ribu pekerja, pada 2022 kemudian mengalami penurunan menjadi 952,84 ribu pekerja dan untuk 2023 tercatat sebanyak 941,73 ribu pekerja.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Indramayu mengalami trend kenaikan dalam 14 tahun terakhir. Kemudian usai pandemi covid berakhir, untuk empat tahun terakhir, jumlah pekerja juga dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah pekerja sebanyak 875,28 ribu pekerja kemudian jumlahnya naik menjadi 880,85 ribu pekerja pada tahun 2023.
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Indramayu tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi yang naik signifikan di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 9,76 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 2,88 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terbesar di provinsi Jawa Barat pada 2023 yakni :
- Kota Cimahi 10,52%
- Kabupaten Kuningan 9,49%
- Kota Bogor 9,39%
- Kabupaten Karawang 8,95%
- Kabupaten Bekasi 8,87%
- Kota Bandung 8,83%
- Kota Sukabumi 8,53%
- Kabupaten Bogor 8,47%
- Kabupaten Bandung Barat 8,11%
- Kota Bekasi 7,9%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terkecil pada 2023 yakni :
- Kabupaten Pangandaran 1,52%
- Kabupaten Ciamis 3,52%
- Kabupaten Tasikmalaya 3,89%
- Kabupaten Majalengka 4,12%
- Kota Banjar 5,43%
- Kabupaten Indramayu 6,46%
- Kabupaten Bandung 6,52%
- Kota Tasikmalaya 6,55%
- Kabupaten Sumedang 6,94%
- Kota Depok 6,97%