Gunung Ili Lewotolok Kembali Erupsi Hari Ini, Tinggi Abu Vulkanik Capai 600 Meter

Demografi
1
Irfan Fadhlurrahman 17/04/2024 14:30 WIB
7 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Erupsi Terbanyak (1 Januari 2024 - 17 April 2024)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Gunung Ili Lewotolok di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Rabu (17/4/2024) pukul 15.05 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Ili Lewotolok sudah erupsi 7 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 600 meter di atas puncak atau 2.023 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah barat daya dan barat. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 23,7 milimeter dan durasi 117 detik.

(Baca: Ada Hampir 300 Bencana Alam sampai Pertengahan Februari 2024)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Ili Lewotolok di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 17 April 2024 pukul 06.00-12.00 WITA menunjukkan terjadi 10 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 11,5-26,1 milimeter dan lama gempa 29-139 detik.

Kemudian, 79 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2,9-33,4 milimeter dan lama gempa 47-345 detik serta 2 kali tremor non-harmonik dengan amplitudo 3-5,5 milimeter dan lama gempa 412-458 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Ili Lewotolok maupun pengunjung/pendaki/wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius 2 kilometer dari pusat aktivitas Gunung Ili Lewotolok, dan masyarakat Desa Lamatokan, dan Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran/longsoran lava dan awan panas dari bagian timur puncak/ kawah Gunung Ili Lewotolok.

Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 541 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (174 kali letusan) sedangkan Gunung Ili Lewotolok erupsi 51 kali.

(Baca: Banjir Dominasi Bencana Alam di Indonesia Akhir Februari 2024)

Data Populer
Lihat Semua