Ekspor Kendaraan selain Sarana Perkeretaapian atau Trem Indonesia ke Libya Naik Menjadi US$ 30.041 Ribu

Perdagangan
1
Agus Dwi Darmawan 02/04/2024 14:53 WIB
Produk Utama yang Diekspor Indonesia ke Libya pada 2022
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia membukukan ekspor dengan Libya US$ 52.897 ribu data per Desember 2022. Nilai tersebut naik 202,7% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat US$ 17.475 ribu.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Libya, ekspor dalam 10 tahun terakhir telah banyak berkurang. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 14.497 ribu dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 62.236 ribu.

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Libya, 37 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Kebanyakan produk ekspor ke tempat ini, merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain yang jumlahnya tercatat ada 39 produk.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Libya. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

  1. Kendaraan selain sarana perkeretaapian atau trem, serta bagian dan perlengkapannya
  2. Di urutan pertama, Indonesia banyak mengekspor Kendaraan selain sarana perkeretaapian atau trem, serta bagian dan perlengkapannya. Dalam klasifikasi tradmap, Kendaraan selain sarana perkeretaapian atau trem, serta bagian dan perlengkapannya masuk kategori produk HS dengan kode 87.

    Pada 2022, Indonesia tercatat mengekspor sebanyak US$ 30.041 ribu. Nilai ekspor Kendaraan selain sarana perkeretaapian atau trem, serta bagian dan perlengkapannya ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 1.182 ribu.

  3. Lemak dan minyak hewani, nabati atau mikroba serta produk pemecahannya
  4. Masuk dalam kode HS 15, Lemak dan minyak hewani, nabati atau mikroba serta produk pemecahannya merupakan kelompok produk barang ekspor yang dikategorikan bersama dengan lemak olahan yang bisa dimakan dan . . . Dari negara ini, Indonesia mengekspor senilai US$ 5.635 ribu.

  5. Kertas dan kertas karton
  6. Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke 160 negara. Ekspor Kertas dan kertas karton ke negara ini berada di urutan 79. Pada 2022, Indonesia tercatat melakukan ekspor senilai US$ 4.165 ribu. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Cina, Jepang, Amerika Serikat, Malaysia dan Vietnam.

  7. Olahan dari daging, ikan, krustasea, moluska atau invertebrata air lainnya, atau . . .
  8. Untuk produk, Indonesia juga mengekspor senilai US$ 2.369 ribu Olahan dari daging, ikan, krustasea, moluska atau invertebrata air lainnya, atau . . . ke Libya. Nilai ekspor produk ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 932 ribu. Ekspor Olahan dari daging, ikan, krustasea, moluska atau invertebrata air lainnya, atau . . . ke Libya tercatat berada di urutan 33. Selain negara tersebut, ekspor terbesar Olahan dari daging, ikan, krustasea, moluska atau invertebrata air lainnya, atau . . . dengan tujuan ke Amerika Serikat, Jepang, Arab Saudi, Thailand dan Britania Raya. Indonesia juga tercatat mengekspor produk ini ke 92 negara. .

  9. Sabun, bahan aktif permukaan organik, sediaan pencuci, sediaan pelumas, buatan . . .
  10. Untuk produk Sabun, bahan aktif permukaan organik, sediaan pencuci, sediaan pelumas, buatan . . . dengan kode HS 34. Indonesia mengekspor US$ 1.850 ribu, lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 2.081 ribu. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengekspor Sabun, bahan aktif permukaan organik, sediaan pencuci, sediaan pelumas, buatan . . . ke 157 negara. Ekspor Sabun, bahan aktif permukaan organik, sediaan pencuci, sediaan pelumas, buatan . . . ke negara ini berada di urutan 79. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Cina, India, Malaysia, Filipina dan Thailand.

Data Populer
Lihat Semua