Biaya Kesehatan di Luwuk Bulan Februari Naik 1,47%

Biaya pengeluaran obat-obatan dan produk kesehatan di Luwuk pada Februari 1,47%. Angka ini lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 0,07%. Di antara delapan kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok kesehatan menyumbang 0,92% inflasi daerah ini.

(Baca: Harga Penyediaan Makanan dan Minuman / Restoran di Kab. Sumbawa Bulan Januari Naik 0,35%)

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) kesehatan di Luwuk berada di level 98,99 pada Februari 2024, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 97,56.

Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi kesehatan telah turun 11,3% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, biaya pengeluaran di Luwuk telah mengalami pertumbuhan 1,47% (year to date/ytd).

Hasil survei BPS, data per Februari 2024, 11 kelompok inflasi ini berada di urutan ketiga di bandingkan sub kelompok lainnya.

(Baca: Biaya Kesehatan di Kota Serang Naik 0,51%)

Berikut ini adalah inflasi subkelompok kesehatan yang di ukur BPS per Februari di Luwuk :

• Kelompok obat-obatan dan produk kesehatan 1,47%
• Kelompok jasa rawat jalan 0,3%
• Kelompok jasa rawat inap 0,92%

Dibandingkan dengan 103 kabupaten/kota lain, inflasi kesehatan tertinggi terjadi di kabupaten Tabanan sebesar 0,11% dengan IHK sebesar 108.82 dan terendah terjadi di kota Ambon turun 0,27% dengan IHK sebesar 103.79. Sementara untuk Luwuk ini menempati urutan enam.

Inflasi (umum) bulan Februari 2024 di tingkat nasional sebesar 0,37% turun dari bulan sebelumnya (month to month/m-to-m). Jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, inflasi umum nasional telah mencapai 0,37% (ytd) dan jika dibandingkan dengan posisi Februari 2023, telah terjadi inflasi turun 7,52% (yoy).