Mesin Mekanik, Barang Paling Banyak Diimpor ke Indonesia

Perdagangan

Premium

28/12/2016 16:14 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Nilai Impor Nonmigas Golongan Barang Utama

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Berlangganan

Dapatkan lebih banyak konten Premium dan akses ke fitur-fitur khusus buat pelanggan.

Mulai dari

Rp50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Dapatkan akses instan ke artikel “Mesin Mekanik, Barang Paling Banyak Diimpor ke Indonesia”.

Rp5.000

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Nilai Impor Nonmigas Golongan Barang Utama

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat hingga November 2016, barang-barang yang di impor ke Indonesia didominasi oleh mesin dan peralatan mekanik, barang ini diimpor dengan nilai mencapai US$ 19,1 miliar. Selanjutnya diisi oleh mesin dan peralatan listrik dengan nilai US$ 13,9 miliar. Kendaraan bermotor dan juga sparepart-nya menempati posisi ke-3 dengan nilai impor mencapai US$ 4,9 miliar.

Kinerja impor dari sisi golongan barang dinilai patut menjadi perhatian serius bagi Pemerintah. Pasalnya, nilai impor bahan baku ini terus menurun. Turunnya permintaan impor bahan baku ini mengindikasikan menurunnya daya serap, produktivitas, dan daya saing industri di tanah air. Hal ini didukung oleh melonjaknya secara drastis impor barang konsumsi. Jika kondisi ini terus berlanjut, maka akan semakin memperparah kelesuan sektor riil, terutama sektor industri.

Tags

Data Terkait

Neraca Dagang RI Masih Surplus pada September 2024

10 Negara Pemasok Besi dan Baja Terbesar ke Indonesia 2023

Tren Impor Besi dan Baja dari China sejak 2017

Data Nilai Impor Indonesia Berdasarkan Moda Transportasi 2023

Data Volume dan Nilai Impor Kedelai Indonesia pada 2017-2023

Industri Makanan dan Minuman RI Ditopang Bahan Baku Impor

Data Stories Terkini

Harga Pangan Terbaru Wilayah Banten: Harga Gula, Bawang dan Beras Turun Ekonomi & Makro 22/10/2024, 8:54 WIB

Polusi Udara Jawa Barat Pagi Hari (22/10) Terparah di Indonesia Layanan konsumen & Kesehatan 22/10/2024, 8:52 WIB

Prakiraan Cuaca di Yogyakarta 22-31 Okt/24 Demografi 22/10/2024, 8:38 WIB

BMKG: Gempa Terkini di Timur Laut Kabupaten Sorong Magnitudo 3,4, Tak Berpotensi Tsunami Lingkungan 22/10/2024, 8:23 WIB

8,76% Penduduk di Kabupaten Bulungan Masuk Kategori Miskin Demografi 22/10/2024, 8:21 WIB

Update 2023: PDRB ADHB per Kapita Kabupaten Morowali Rp.927,23 Juta PDB 22/10/2024, 8:16 WIB

Unduh

Sumber

Data Populer

Harga Gas Alam Dunia Turun Menuju Level US$ 2,24 per Mmbtu (Senin, 21 Oktober 2024)

Harga Gas Alam Dunia Turun Menuju Level US$ 2,24 per Mmbtu (Senin, 21 Oktober 2024)

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 15.491,6 per Dolar AS (Jumat, 18 Oktober 2024)

Nilai Tukar Rupiah Menguat ke Level Rp. 15.491,6 per Dolar AS (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 73,26 per Barel (Senin, 21 Oktober 2024)

Harga Minyak Dunia Naik ke US$ 73,26 per Barel (Senin, 21 Oktober 2024)

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$ 17.025 per Ton (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Komoditas Nikel untuk Kontrak 3 Bulan ke Depan Naik Menuju Level US$ 17.025 per Ton (Jumat, 18 Oktober 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Pagi Hari Diperdagangkan US$ 573,1 Bushel (Senin, 21 Oktober 2024)

Harga Gandum Kontrak Tiga Bulan Pagi Hari Diperdagangkan US$ 573,1 Bushel (Senin, 21 Oktober 2024)