Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, realisasi luas panen padi di Indonesia sebesar 8,77 juta hektare (ha) pada Januari-September 2021. Angka tersebut turun 2,64% dibanding realisasi pada periode yang sama tahun sebelumnya seluas 9,01 juta ha.
Pada Oktober-Desember 2021, BPS memproyeksikan potensi panen padi seluas 1,75 juta ha. Dengan demikian, total potensi luas panen padi sebesar 10,52 juta ha sepanjang tahun ini. Nilainya turun 1,33% dibandingkan pada tahun lalu yang sebesar 10,66 juta ha.
Secara bulanan, realisasi luas panen padi paling besar pada Maret 2021, yakni 1,79 juta ha. Sementara, realisasi luas panen padi terendah pada Januari 2021, yakni 0,4 juta ha.
Pada 2020, realisasi luas panen terbesar terjadi pada April, yakni 1,86 juta ha. Sementara, realisasi luas panen terendah pada Desember 2020, yakni 0,29 juta ha.
Kondisi tersebut mengindikasikan terjadinya pergeseran panen raya padi pada tahun ini ke bulan Maret. Pada 2020, panen raya padi berlangsung pada April.
(Baca: Luas Panen Padi Januari-September 2020 Turun 27,35 Ribu Hektare)