Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan wholesales mobil listrik tipe hybrid electric vehicle (HEV) di pasar domestik mencapai 3.542 unit pada Februari 2024.
Volumenya turun 26,39% dibanding Januari 2024 (month-on-month/mom) yang mencapai 4.812 unit.
Pada Februari 2024, wholesales mobil hybrid tertinggi diraih Toyota Innova Zenix HEV, yang terjual 1.169 unit.
Di urutan berikutnya ada model Suzuki, yakni Ertiga Hybrid dan XL7 Hybrid yang masing-masing terjual 459 unit dan 428 unit.
Berikut daftar 10 mobil hybrid terlaris di pasar otomotif domestik berdasarkan penjualan wholesales Februari 2024:
- Toyota Innova Zenix HEV: 1.169 unit
- Suzuki Ertiga Hybrid: 459 unit
- Suzuki XL7 Hybrid: 428 unit
- Honda CR-V: 334 unit
- Suzuki Alpha Hybrid: 290 unit
- Toyota Yaris Cross HEV: 248 unit
- Toyota Alphard HEV: 217 unit
- Lexus LM 350h Hybrid: 107 unit
- Wuling Almaz HEV: 80 unit
- Lexus RX350h: 68 unit
Secara kumulatif, volume penjualan wholesales mobil hybrid selama Januari-Februari 2024 menyumbang 2,5% terhadap total penjualan mobil nasional yang sebanyak 140.274 unit.
Adapun Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyebut, mulai tahun ini ada pabrik baterai kendaraan listrik yang beroperasi di Indonesia.
Pabrik tersebut dimiliki PT Hyundai LG Indonesia (HLI) Green Power yang berlokasi di Karawang, Jawa Barat. Ini menjadikan Indonesia sebagai produsen sel baterai kendaraan listrik pertama di Asia Tenggara.
"Untuk pabrik ekosistem baterai mobil listrik 10 Gigawatt (GW) pertama dari HLI akan diresmikan sekitar bulan Mei," kata Bahlil dalam konferensi pers, Senin (18/3/2024).
(Baca: Tren Mobil Hybrid Kalahkan Mobil Listrik Baterai pada 2023)