Laporan International Data Corporation (IDC) memproyeksikan, pengiriman perangkat wearable global akan tumbuh 6,1% (year-on-year/yoy) menjadi 537,9 juta unit pada 2024.
"Pertumbuhan ini didorong oleh pemulihan ekonomi global, siklus pembaruan perangkat di pasar, dan adopsi yang terus meningkat di wilayah berkembang," tulis IDC dalam laporannya, Kamis (26/9/2024).
Berdasarkan jenisnya, earwear atau perangkat audio menjadi produk wearable dengan pengiriman terbanyak global. Pada 2024, volume pengirimannya diperkirakan naik 10,2% (yoy) menjadi 342,2 juta unit.
Berikutnya ada smartwatch atau jam tangan pintar, yang mengirimkan 156,5 juta unit pada tahun ini. Namun volume pengirimannya diproyeksikan akan turun 3% (yoy) dari tahun sebelumnya.
“Seiring dengan harga jam smartwatch yang terus meningkat, para vendor akan menghadapi tantangan berat untuk menjustifikasi kenaikan tersebut,” kata Mobility and Consumer Device Tracker IDC Jitesh Ubrani.
Menurutnya, para produsen smartwatch dapat melakukan perubahan desain seperti layar yang lebih besar, menambahkan sensor tambahan, hingga penggunaan kecerdasan buatan (AI).
Kemudian pengiriman wrist band atau gelang pintar akan tumbuh 7,8% (yoy) menjadi 35,2%, pengiriman kacamata pintar naik 73,1% (yoy) menjadi 1,8 juta unit, dan pengiriman cincin pintar melonjak 88,4% (yoy) menjadi 1,7 juta unit.
"Di antara jenis perangkat lainnya, cincin pintar dan kacamata pintar tanpa layar juga diperkirakan akan tumbuh, seiring dengan semakin banyaknya merek yang ikut bersaing di pasar tersebut," tulis IDC.
Selain itu, ada pula pengiriman jenis perangkat wearable lainnya sebanyak 0,6 juta unit atau naik tipis 0,1% (yoy).
(Baca: Merek "Smartwatch" dengan Pengiriman Terbanyak Global Kuartal II 2024)