Indomaret, Toko Retail dengan Gerai Terbanyak di Indonesia pada 2022

Produk Konsumen

Lite

Nabilah Muhamad 24/07/2023 17:00 WIB

URL telah disalin

Memuat...

10 Toko Retail Modern Kategori Makanan/Minuman/Kebutuhan Harian dengan Gerai Terbanyak di Indonesia (2022)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Indomaret, Toko Retail dengan Gerai Terbanyak di Indonesia pada 2022

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

10 Toko Retail Modern Kategori Makanan/Minuman/Kebutuhan Harian dengan Gerai Terbanyak di Indonesia (2022)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Pada 2022, Indomaret menjadi toko retail modern kategori penjualan makanan, minuman, dan kebutuhan harian yang memiliki gerai terbanyak di Indonesia.

Hal ini terlihat dari laporan United States Department of Agriculture (USDA) yang bertajuk Indonesia: Retail Foods edisi Juli 2023.

Berdasarkan data Euromonitor yang dihimpun dalam laporan tersebut, pada 2022 Indomaret yang dikelola oleh Salim Group memiliki 19.996 gerai, dengan nilai total penjualan mencapai US$7,6 miliar.

Di urutan kedua ada Alfamart milik PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, dengan jumlah gerai 17.394 unit dan nilai penjualan US$7,62 miliar.

"Sekitar 92% dari nilai penjualan toko swalayan di Indonesia berasal dari kedua perusahaan ini, yang memiliki sistem modern, sistem distribusi yang terintegrasi, dan pengadaan yang terpusat," tulis USDA dalam laporannya.

Kemudian Alfamidi berada di urutan ketiga dengan 2.273 gerai, sedangkan toko swalayan lain jumlah gerainya jauh lebih sedikit, seperti terlihat pada grafik di atas.

Editor : Adi Ahdiat