Patung diciptakan para pemahat tidak hanya untuk memperindah ruangan, tetapi juga untuk menyampaikan pesan kepada para penikmatnya.
Karya seni patung juga kerap dijadikan aset investasi oleh kalangan kolektor, yang harganya bisa meningkat berkali-kali lipat di masa depan.
Melansir dari CNN, inilah 10 patung termahal di dunia yang pernah terjual melalui pelelangan:
- L'Homme au doigt (1947) – US$141,3 juta atau Rp2,03 triliun
- L'Homme qui marche I (1960) – US$104,2 juta atau Rp1,5 triliun
- Chariot (1950) – US$101 juta atau Rp1,45 triliun
- Rabbit (1986) – US$91 juta atau Rp1,3 triliun
- La jeune fille sophistiquée (1928-1932) – US$71,2 juta atau Rp1,02 triliun
- Tête (1911-1912) – US$ 70,7 juta atau Rp 1,01 triliun
- Balloon Dog (Orange) (1994-2000) – US$58,4 juta atau Rp839,5 juta
- La muse endormie (1913) – US$57,4 juta atau Rp825,1 juta
- The Guennol Lioness (3000-2800 SM) – US$57,2 juta atau Rp822,24 triliun
- Grande tête mince (1955) – US$53,3 juta atau Rp766,18 juta
L'Homme au doigt menjadi patung termahal yang pernah terjual di dunia.
Dibuat oleh Alberto Giacometti, patung yang dibuat pada tahun 1947 itu terjual dengan harga mencapai US$141,3 juta atau sekitar Rp2,03 triliun di tempat pelelangan Christie’s, New York, pada tahun 2015.
L'Homme au doigt terbuat dari bahan perunggu dan platina, serta ditandatangani langsung oleh pembuatnya. Patung setinggi 177,5 cm tersebut dianggap merepresentasikan gambaran manusia dengan keyakinan diri yang kuat.
(Baca Juga: Statue of Unity di India Jadi Patung Tertinggi di Dunia pada 2021)