Tiga Lembaga Survei Ini Memenangkan Pasangan Prabowo-Sandi

Politik

Premium

Viva Budy Kusnandar 10/04/2019 23:36 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Dari banyak hasil survei yang telah keluar, tiga di antaranya ada yang memenangkan pasangan Prabowo-Sandi.

Hasil Survei 3 Lembaga yang Memenangkan Pasangan Prabowo-Sandi (Mar-Apr 2019)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Professional

Nikmati akses premium dengan harga yang lebih terjangkau.

Mulai dari

~~Rp300.000~~ 150.000/bulan

Akses lebih banyak konten premium dan fitur eksklusif khusus pelanggan.

Mulai dari

50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Langsung baca artikel “Tiga Lembaga Survei Ini Memenangkan Pasangan Prabowo-Sandi”.

Rp10.000

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Hasil Survei 3 Lembaga yang Memenangkan Pasangan Prabowo-Sandi (Mar-Apr 2019)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Mendekati pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 banyak lembaga merilis hasil surveinya. Dari banyak hasil survei yang telah keluar, tiga di antaranya ada yang memenangkan pasangan capres/cawapres Prabowo-Sandi.

Ketiga lembaga yang memenangkan pasangan nomor urut 02 adalah New Indonesia, Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) dan Precision Public Policy Polling (PPPP). Berdasarkan hasil survei New Indonesia Prabowo-Sandi unggul dari Jokowi-Ma’ruf dengan selisih 7,6%. Kemudian, menurut survei Puskaptis pasangan nomor urut 02 unggul dari pasangan nomor urut 01 dengan selisih 2,2% dan dari survei PPPP Prabowo-Sandi unggul 17% dari pesaingnya.

Namun, beberapa kalangan meragukan hasil survei dari Puskaptis dan PPPP. Keraguan tersebut bukan tanpa alasan, sebab pada Pilpres 2014 Puskaptis melakukan hitung cepat (quick count) dengan memenangkan pasangan Prabowo-Hatta Rajasa. Namun, hasil hitung KPU menunjukkan bahwa Jokowi-JK unggul dengan 53,15% suara sedangkan Prabowo-Hatta 46,85% suara. Adapun PPPP belum pernah terdengar melakukan survei politik di Indonesia.