63,6 Persen Suara Menggunakan Hak Pilih Pada Pilkada Jakarta Putaran I 2012

Politik

Premium

28/09/2016 11:55 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Suara yang Menggunakan Hak Pilih Pada Pilkada DKI Jakarta Putaran I 2012 Berdasarkan Wilayah

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Professional

Nikmati akses premium dengan harga yang lebih terjangkau.

Mulai dari

~~Rp300.000~~ 150.000/bulan

Akses lebih banyak konten premium dan fitur eksklusif khusus pelanggan.

Mulai dari

50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Langsung baca artikel “63,6 Persen Suara Menggunakan Hak Pilih Pada Pilkada Jakarta Putaran I 2012”.

Rp10.000

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Suara yang Menggunakan Hak Pilih Pada Pilkada DKI Jakarta Putaran I 2012 Berdasarkan Wilayah

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Hanya 63 persen suara yang menggunakan hak pilih pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta putaran I 2012. Jumlah suara dalam Pilkada putaran I Jakarta adalah 6,96 juta suara, adapun yang menggunakan hak pilihnya hanya 4,43 juta suara, sisanya 2,53 suara tidak menggunakan hak pilih.

Kabupaten Kepulauan Seribu merupakan wilayah DKI Jakarta yang paling tinggi menggunakan hak pilihnya secara persentase pada Pilkada putaran I 2012, yakni 78,24 persen. Sedangkan yang terendah adalah Jakarta Utara, yaitu hanya 60,66 persen.

Dalam putaran I Pilkada DKI Jakarta 2012 diikuti oleh 6 pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur. Keenam calon tersebut adalah: Jokowi-Ahok, Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli, Hidayat Nurwahid-Didik J. Rachbini, Faisal Basri-Biem T. Benyamin, Alex Noerdin-Nono Sampono dan Hendardji Supandji-Ahmad Riza Patria dari calon independen.