Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada 29,09 poin atau 0,43% ke posisi 6.729,65. Penutupan hijau ini sejalan dengan kenaikan bursa saham kawasan Asia.
Data yang diambil dari RTI Business menunjukkan, Indeks Nikkei 225 (N225) Tokyo mengalami peningkatan 0,9% ke posisi 31086,801. Hang Seng Index (HSI) Hong Kong menguat 1,17% ke posisi 19678,170.
Sementara itu Shanghai Composite Index (SSEC) menguat 0,39% ke posisi 3296,470. Strait Times Index (STI) Singapura pun naik 0,27% ke posisi 3211,090.
Begitu juga kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 0,62% ke posisi 945,43.
"Memasuki awal pekan yang penuh dengan harapan, saham saham di kawasan Asia juga mengalami kenaikan. Tentu hal ini tidak terlepas dari sentimen positif yang datang dari Joe Biden, dimana Biden mengatakan hubungan antara Amerika Serikat (AS) dengan China akan kian membaik secepatnya" tulis Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya kepada Antara, Senin (22/5/2023).
Meski begitu, pembicaraan mengenai plafon utang AS masih menjadi perhatian utama. Analis meyakini, selama pembicaraan tersebut belum selesai, maka volatilitas pasar masih akan tetap tinggi.
Terkait dengan plafon utang AS, langkah yang dinantikan adalah pertemuan antara Presiden AS Joe Biden dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy pada Senin (22/05/2023) waktu AS.
Lebih lanjut, volume saham yang beredar mencapai 18,68 miliar lembar. Nilai transaksinya mencapai Rp11,09 triliun dengan frekuensi 1,41 juta kali.
Adapun saham yang menguat hari ini mencapai 297 saham, melemah 255 saham, dan statis 188 saham.
Mereka yang menjadi top gainers adalah UNIQ JARR, OKAS, MPOW, dan PTMP. Sedangkan top losers, yakni NCKL, LMPI, HILL, SAGE, dan AMAN.
(Baca juga: IHSG Ditutup Menguat Seiring Optimisme Kesepakatan Utang AS (Jumat, 19 Mei 2023))