Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melaporkan, luas lahan berhutan seluruh daratan Indonesia seluas 95,6 juta hektare (ha) pada 2020. Jumlah itu setara dengan 50,9% dari total daratan Indonesia.
Dari jumlah itu, seluas 46,9 juta ha merupakan hutan primer (25%), 43,1 juta ha (23%) merupakan hutan sekunder, serta 5,4 juta ha (2,9%) merupakan hutan tanaman. Sementara itu, luas lahan non-hutan Indonesia tercatat sebesar 92,1 juta ha (49,1%).
Menurut Dirjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan KLHK, Ruandha Agung Sugadirman, jumlah tersebut akan berperan dalam usaha Indonesia untuk menurunkan emisi gas rumah kaca.
KLHK juga mencatat, Indonesia mengalami penurunan luas lahan tutupan pohon atau deforestasi bruto mencapai 119.091 ha periode 2019-2020 yang juga diiringi dengan penghutanan kembali atau reforestasi seluas 3.631 ha. Sehingga, total deforestasi di Indonesia pada periode itu seluas 115.459 ha.
Deforestasi pada periode itu tercatat merupakan yang terendah selama 20 tahun terakhir. Adapun, deforestasi terbesar terjadi di Kalimantan dengan luas 41,5 ribu ha, disusul kawasan Bali dan Nusa Tenggara 21,3 ribu ha, Sumatera 17,9 ribu ha, Sulawesi 15,3 ribu ha, Kepulauan Maluku 19,9 ribu ha, dan papua 8,5 ribu ha.
(Baca: Indonesia Miliki Kawasan Hutan Lindung Terluas ke-2 di Dunia)