Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Agam pada Desember 2023, bertambah 0,03% menjadi 4,96% dibandingkan dengan Desember 2022 . Dalam enam tahun terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) terus bergerak naik dengan laju peningkatan lebih tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
(Baca: Jumlah Penduduk Bekerja di Kabupaten Nias Barat 52.651 dan Angka Pengangguran 0,8%)
Dalam lima tahun terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) menunjukkan tren kenaikan. Kemudian setelah pandemi Covid-19 sejak 2020 lalu, menyebabkan tingkat pengangguran terbuka (TPT) naik di Kabupaten Agam.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 177 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,3%.
(Baca: Data 2023: Pengangguran di Kabupaten Nganjuk 4,68%)
Naiknya tingkat pengangguran terbuka (TPT) tak terlepas dari data jumlah angkatan kerja di wilayah ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Agam mengalami trend kenaikan dalam 16 tahun terakhir dan berlanjut pasca covid. Dalam empat tahun terakhir, jumlah angkatan kerja juga ikut tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah angkatan kerja sebanyak 242,93 ribu pekerja dan di tahun 2023 naik menjadi 295,55 ribu pekerja.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Agam mengalami trend kenaikan dalam 14 tahun terakhir. Tercatat pada tahun 2021 jumlah pekerja sebanyak 230,64 ribu pekerja, kemudian jumlahnya naik dari tahun sebelumnya sebanyak 24.395 pekerja menjadi 280,9 ribu pekerja pada tahun 2023.
Meningkatnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Agam tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 4,52 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 4,21 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terbesar di provinsi Sumatera Barat pada 2023 yakni :
- Kota Padang 10,86%
- Kabupaten Padang Pariaman 6,69%
- Kabupaten Dharmasraya 6,22%
- Kabupaten Pasaman Barat 6,01%
- Kota Pariaman 5,68%
- Kota Padang Panjang 5,49%
- Kabupaten Tanah Datar 5,35%
- Kabupaten Pasaman 5,09%
- Kabupaten Solok 4,99%
- Kota Bukit Tinggi 4,99%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terkecil pada 2023 yakni :
- Kabupaten Kepulauan Mentawai 1,33%
- Kabupaten Solok Selatan 2,57%
- Kota Solok 3,72%
- Kabupaten Lima Puluh Kota 3,95%
- Kabupaten Sawahlunto/sijunjung 4,71%
- Kabupaten Pesisir Selatan 4,75%
- Kota Payakumbuh 4,84%
- Kabupaten Agam 4,96%
- Kota Sawahlunto 4,98%
- Kota Bukit Tinggi 4,99%