Laporan Statistik Konstruksi 2023 dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, sebagian besar pekerja konstruksi Indonesia berpendidikan SMA/sederajat atau lebih rendah.
Jumlahnya mencapai 664,26 ribu pekerja atau 56,03% dari total pekerja tetap dan kontrak konstruksi pada 2023. Jumlah tersebut meningkat dari 2022 yang sebanyak 649,24 ribu orang.
Sementara sebanyak 521,38 ribu atau 43,97% lainnya adalah lulusan perguruan tinggi pada 2023. Angka ini juga naik dari 2022 yang sebesar 508 ribu.
(Baca juga: Konstruksi Sipil Sumbang Nilai Terbesar di Indonesia pada 2023)
BPS menambahkan, sejumlah 37,51% pekerja dari total pekerja tetap dan kontak konstruksi di Indonesia atau 448 ribu pekerja dipekerjakan oleh perusahaan konstruksi yang berada di DKI Jakarta.
Kemudian diikuti oleh Jawa Timur dengan 146 ribu pekerja atau 12,33% dan Jawa Barat dengan 106 ribu pekerja atau 8,95%.
BPS juga mendata, pada Februari 2023, terdapat 6,21% penduduk usia 15 tahun ke atas yang bekerja di sektor konstruksi atau menduduki peringkat keempat sebagai sektor yang banyak menyerap tenaga kerja.
(Baca juga: 10 Bidang dengan Tenaga Kerja Konstruksi Tersertifikasi Terbanyak di Indonesia)