Merujuk data BPS yang dianalisis Kementerian Ketenagakerjaan, kelompok pengangguran yang terakhir disebut, yaitu yang putus asa, cenderung bertambah sejak pandemi Covid-19.
Adapun pengangguran yang merasa tak mungkin dapat kerja ini didominasi oleh laki-laki.
Pada Agustus 2020 jumlah pengangguran putus asa dari kalangan perempuan hanya 193 ribu orang, sedangkan laki-laki 408 ribu orang, sekitar dua kali lipatnya.
Tren serupa tercatat pada Agustus 2021, Agustus 2022, dan Agustus 2023, di mana pengangguran putus asa dari kalangan laki-laki selalu lebih banyak, seperti terlihat pada grafik.