Ada dua jenis mobil listrik yang banyak beredar di pasaran Indonesia, yaitu battery electric vehicle (BEV) dan hybrid electric vehicle (HEV).
Mobil listrik tipe BEV sepenuhnya menggunakan energi dari baterai, yang dayanya bisa diisi ulang menggunakan jaringan listrik rumah atau di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Sedangkan tipe HEV atau mobil hybrid memiliki dua jenis mesin penggerak, yaitu mesin konvensional yang berbahan bakar bensin, plus mesin berbasis baterai listrik.
Berdasarkan data Gaikindo yang diolah Databoks, pada 2018 belum ada penjualan mobil listrik dari pabrik ke dealer (wholesales) di Indonesia, baik tipe BEV maupun HEV.
Adapun tipe yang duluan masuk ke pasar Indonesia adalah HEV. Pada 2019 mobil hybrid sudah mencetak penjualan wholesales di pasar domestik sebanyak 331 unit, sedangkan mobil listrik BEV masih nol.
Mobil listrik BEV baru memiliki catatan wholesales di dalam negeri mulai 2020. Namun, selama periode pandemi 2020-2021 mobil hybrid lebih dominan seperti terlihat pada grafik.
Kemudian titik balik terlihat pada 2022, di mana penjualan wholesales mobil listrik BEV tumbuh 1.400% (year-on-year/yoy) hingga mencapai 10.327 unit.
Capaian tersebut melampaui mobil hybrid yang angka wholesale-nya 5.100 unit, dengan tingkat pertumbuhan sekitar 106% (yoy) pada 2022.
Tren penjualan mobil BEV dan HEV juga diperkirakan bakal terus menguat di masa mendatang, seiring dengan adanya kucuran subsidi dari pemerintah.
Pada bulan lalu (14/12/2022) Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyebut rencana besaran subsidi atau insentif untuk pembeli kendaraan listrik sebagai berikut:
- Mobil listrik: Rp80 juta
- Mobil hybrid: Rp40 juta
- Motor listrik: Rp8 juta
- Konversi motor BBM ke motor listrik: Rp5 juta
Namun, besaran subsidi itu masih dalam tahap penggodokan dan belum diputuskan secara resmi. Subsidi juga hanya akan diberikan untuk pembelian kendaraan listrik yang diproduksi di Indonesia.
Catatan: Data dalam artikel ini telah diperbarui pada 14 Januari 2025, disesuaikan dengan data terbaru dari Gaikindo.
(Baca: Bisa Dapat Subsidi, Ini Mobil Listrik yang Diproduksi di Indonesia)