Bank Dunia melaporkan produk domestik bruto (PDB) per kapita Indonesia sebesar US$4,29 ribu atau setara Rp62,24 juta pada 2021. Dengan demikian, pendapatan masyarakat Indonesia sebesar US$4,29 ribu per penduduk pada tahun lalu.
Dengan nilai tersebut, PDB per kapita Indonesia tersebut berada di posisi ke-5 di kawasan Asia Tenggara (ASEAN) di bawah Singapura, Brunei Darussalam, Malaysia dan Thailand. Posisi Indonesia berada di bawah Thailand yang memiliki PDB per kapita US$7,23 ribu dan di atas PDB per kapita Filipina yang sebesar US$3,55 ribu.
Jumlah penduduk Indonesia yang sangat besar, yakni lebih dari 272 juta jiwa membuat PDB per kapita nasional tertinggal dibandingkan dengan negara kawasan ASEAN lainnya. Sebagai informasi, PDB Indonesia merupakan yang terbesar di Asia Tenggara dengan nilai lebih dari US$1,1 triliun pada 2021.
Singapura masih tercatat sebagai negara dengan PDB per kapita tertinggi di tingkat ASEAN, yakni mencapai US$72,79 ribu. Diikuti Brunei Darussalam dengan PDB per kapita US$31,72 ribu, dan Malaysia sebesar US$11,37 ribu.
Sementara Myanmar tercatat sebagai negara dengan PDB per kapita terendah, yaitu hanya US$1,18 ribu. Setelahnya ada Kamboja dengan PDB sebesar US$1,59 ribu per kapita, dan Laos sebesar US$2,55 per kapita.
(Baca: PDB per Kapita Indonesia Urutan ke-5 Di ASEAN)