Waspada! Malam Ini Gunung Semeru Kembali Erupsi (Kamis, 23 Januari 2025)

Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Kamis (23/1/2025) pukul 23.11 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 90 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah selatan dan barat daya. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 122 detik.

(Baca: Ada 1.300 Bencana Alam di RI sampai September 2024, Ini Rinciannya)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 23 Januari 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 23 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 milimeter dan lama gempa 72-201 detik.

Kemudian, 1 kali gempa guguran dengan amplitudo 22 mm dan lama gempa 94 detik serta 3 kali harmonik dengan amplitudo 3-12 milimeter dan lama gempa 244-563 detik.

PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 672 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 333 kali letusan.

(Baca: Ada Ratusan Bencana Alam sampai Awal April 2024, Banjir Terbanyak)