Laporan Departemen Ekonomi dan Sosial Divisi Kependudukan PBB (UN DESA), World Population Prospects 2024, menghimpun jumlah dan proyeksi penduduk sejumlah kawasan di dunia, termasuk Asia Tenggara hingga tahun 2100.
Negara Asia Tenggara yang diproyeksikan di antaranya Brunei Darussalam, Laos, Kamboja, Malaysia, Indonesia, Filipina, hingga Timor Leste.
Dari daftar tersebut, Brunei Darussalam menjadi negara dengan proyeksi populasi paling kecil. Tercatat pada 2024 diproyeksikan sebanyak 461 ribu penduduk.
PBB memproyeksikan puncak populasi Brunei Darussalam pada 2055 sebanyak 521 ribu orang. Sementara pada 2100 proyeksinya turun menjadi 466 ribu orang.
Selanjutnya ada Timor Leste dengan proyeksi 1,39 juta orang pada akhir tahun ini. Berbeda dengan Brunei, puncak populasi negara ini diperkirakan jatuh pada 2077 sebesar 2,09 juta orang. Pada 2100, negara pisahan dari Indonesia ini diprediksi memiliki penduduk sebesar 1,97 juta orang.
Lalu ada Laos dengan proyeksi penduduk 7,71 juta orang pada penghujung 2024. Puncak populasi diramalkan terjadi pada 2068, sebesar 10,16 juta orang. Pada 2100 diproyeksikan menjadi 9,28 juta orang.
Selanjutnya ada Kamboja, Malaysia, Filipina seperti terlihat pada grafik.
Sementara Indonesia berada di urutan terakhir dalam daftar ini sebab memiliki penduduk yang paling besar. Penduduknya diproyeksikan mencapai 282,35 juta pada akhir 2024. Angka ini terpantau lebih rendah dari data aktual pada semester I 2024.
(Baca juga: Ada 282,4 Juta Penduduk Indonesia Semester I 2024, Separuhnya di Jawa)
Angka proyeksinya kemudian meningkat menjadi 322,03 juta pada 2054. PBB pun memperkirakan puncak populasi Indonesia terjadi pada 2059 dengan jumlah 322,60 juta orang. Pada 2100 mendatang, proyeksinya justru menurun menjadi 296,07 juta orang.
Secara total, penduduk di dunia mencapai 5,71 miliar pada 1995. Angkanya diproyeksikan naik menjadi 8,12 miliar pada akhir tahun ini.
Pada 2054, penduduk bumi diproyeksikan mencapai 9,79 miliar. Adapun puncak populasi penduduk bumi diperkirakan jatuh pada 2084, sebesar 10,28 miliar.
Sementara proyeksi pada 2100 sebesar 10,18 miliar penduduk.
(Baca juga: PBB: Indonesia Bakal Sentuh Puncak Populasi pada 2059)