Gunung Semeru Kembali Erupsi Sore Ini, Tinggi Kolom Abu 700 Meter dari Atas Puncak
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Selasa (23/12/2025) pukul 17.51 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 24 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 700 meter di atas puncak atau 4.376 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara dan timur laut. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 15 milimeter dan durasi 85 detik.
(Baca: Penyakit yang Dialami Korban Banjir Sumatra per 5 Desember 2025)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 23 Desember 2025 pukul 06.00-12.00 WIB menunjukkan terjadi 38 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-23 milimeter dan lama gempa 77-148 detik.
Kemudian, 1 kali gempa guguran dengan amplitudo 3 mm dan lama gempa 45 detik serta 4 kali gempa hembusan dengan amplitudo 6-8 milimeter dan lama gempa 54-93 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 7.494 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 3.122 kali letusan.
(Baca: Media Sosial Banjir Komentar Negatif Buntut Keracunan Massal MBG)