Badan amal asal Inggris, Charities Aid Foundation (CAF), merilis daftar negara yang dinilai paling dermawan dalam laporan World Giving Index 2023.
Penilaian tersebut berdasarkan hasil survei yang melibatkan 147.186 responden dari 142 negara pada 2022.
Aspek perilaku yang disurvei dan menjadi indikator penilaian utama adalah: pengalaman membantu orang tak dikenal, donasi uang untuk amal, serta kesediaan meluangkan waktu menjadi sukarelawan.
Jawaban positif dalam survei ini kemudian dihitung secara rata-rata per negara, dan dirumuskan ke dalam skor indeks berskala 0-100.
Skor tinggi mencerminkan ada banyak penduduk di suatu negara yang terlibat dalam kegiatan amal, begitu pula sebaliknya.
Dengan metode penilaian tersebut, tahun ini Indonesia meraih skor 68 dari 100 poin, paling tinggi di antara 142 negara yang disurvei.
Indonesia juga tercatat menjadi negara paling dermawan menurut indeks ini selama enam tahun berturut-turut.
Jika dirinci indikatornya, pada 2023 Indonesia meraih 61% dalam aspek membantu orang tak dikenal, 82% dalam hal donasi uang, dan 61% dalam hal kesediaan menjadi relawan.
Di bawah Indonesia ada Ukraina dengan skor indeks 62 poin. Menurut temuan CAF, warga Ukraina tetap aktif dalam kegiatan kemanusiaan meskipun berada di tengah peperangan.
Dalam kategori membantu orang tak dikenal, Ukraina meraih 78%, lalu dalam hal donasi uang 70%, dan kerelawanan 37%.
Kemudian Kenya menempati peringkat ketiga dengan skor 60 poin. Negara di Afrika ini meraih penilaian tertinggi pada aspek membantu orang tak dikenal yaitu 76%, diikuti donasi uang 53%, dan kerelawanan 51%.
Berikut daftar lengkap 10 negara paling dermawan di dunia menurut World Giving Index 2023:
- Indonesia: 68 poin
- Ukraina: 62 poin
- Kenya: 60 poin
- Liberia: 58 poin
- Amerika Serikat: 58 poin
- Myanmar: 57 poin
- Kuwait: 57 poin
- Kanada: 54 poin
- Nigeria: 53 poin
- Selandia Baru: 53 poin
(Baca juga: Banyak Orang Indonesia Sering Donasi Online Lebih dari 2,5% Penghasilannya)