Harga Perlengkapan, Peralatan dan Pemeliharaan Rutin Rumah Tangga di Kota Bukit Tinggi Bulan September Naik 0,42%

Harga-harga komponen penyumbang inflasi barang pecah belah dan peralatan makan minum di Kota Bukit Tinggi pada September berada di angka 0,42%. Angka ini lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat 1,95%. Di antara tujuh kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga menyumbang 0,05% inflasi di Kota Bukit Tinggi .

(Baca: Harga Transportasi di Kota Ternate Bulan September Naik 0,35%)

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga di Kota Bukit Tinggi berada di level 104,98 pada September 2024, lebih tinggi dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 104,54.

Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga telah turun 19.13% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, harga-harga komponen penyumbang inflasi di Kota Bukit Tinggi telah mengalami pertumbuhan 2,38% (year to date/ytd).

(Baca: Inflasi Pakaian dan Alas Kaki di Kota Bandung Bulan September Mencapai 0,38%)

Dibandingkan dengan 11 kelompok lainnya, inflasi kelompok ini berada di urutan keempat.

Berikut ini inflasi subkelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga yang di ukur BPS per September di Kota Bukit Tinggi :

• Kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga 0,05%
• Kelompok tekstil rumah tangga -0,92%
• Kelompok barang pecah belah dan peralatan makan minum 0,42%
• Kelompok furnitur, perlengkapan dan karpet 0,21%
• Kelompok barang dan layanan untuk pemeliharaan rumah tangga rutin 0,15%

Dibandingkan dengan 40 kabupaten/kota lain, inflasi perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga tertinggi terjadi di Indonesia sebesar 0,09% dengan IHK sebesar 104.69 dan terendah terjadi di Tembilahan turun 1,16% dengan IHK sebesar 98,57. Sementara untuk Kota Bukit Tinggi ini menempati urutan 12.

Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga tertinggi pada September 2024:

• Kota Tual 2,23%
• Kota Padang 2,03%
• Kota Madiun 1,63%
• Luwuk 1,2%
• Kabupaten Tulungagung 0,9%
• Kota Malang 0,57%
• Kabupaten Aceh Tengah 0,55%
• Watampone 0,49%
• Kabupaten Bandung 0,46%
• Kota Tasikmalaya 0,46%