Pengeluaran Rekreasi, Olahraga dan Budaya di Kota Tanjung Pinang Bulan Agustus Turun 0,32%
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Pengeluaran koran, buku dan perlengkapan sekolah di Kota Tanjung Pinang pada Agustus kemarin berada di angka -0,32%. Angka ini meski turun, namun tetap lebih tinggi dibandingkan penurunan yang tercatat di bulan sebelumnya turun 0,9%. Di antara empat kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya menyumbang -0,15% inflasi daerah ini.
(Baca: Harga Makanan, Minuman dan Tembakau di Kabupaten Halmahera Tengah Bulan Agustus Naik 0,28%)
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) rekreasi, olahraga dan budaya di Kota Tanjung Pinang berada di level 99,14 pada Agustus 2024, lebih rendah dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 99,46.
Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi rekreasi, olahraga dan budaya telah turun 6,95% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, pengeluaran di Kota Tanjung Pinang telah mengalami pertumbuhan -1,54% (year to date/ytd).
Dibandingkan dengan 11 kelompok lainnya, inflasi kelompok ini berada di urutan keempat.
(Baca: 11,8% Penduduk di Kabupaten Tapanuli Tengah Masuk Kategori Miskin)
Berikut ini inflasi subkelompok rekreasi, olahraga dan budaya yang di ukur BPS per Agustus di Kota Tanjung Pinang :
- Kelompok koran, buku dan perlengkapan sekolah -0,32%
- Kelompok rekreasi, olahraga dan budaya -0,15%
Dibandingkan dengan 73 kabupaten/kota lain, inflasi rekreasi, olahraga dan budaya tertinggi terjadi di Kabupaten Bojonegoro turun 0,78% dengan IHK sebesar 102.95 dan terendah terjadi di Kabupaten Lampung Timur turun 0,14% dengan IHK sebesar 101.17. Sementara untuk Kota Tanjung Pinang ini menempati urutan 62.
Pencapaian inflasi Indonesia pada Juni 2024 sebesar 0,12% secara bulanan dan -23,07% secara tahunan. Meski tercatat lebih rendah dibandingkan dengan inflasi bulanan sebelumnya, tingkat inflasi bulanan ini tidak setinggi periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar 3,28%.
Data Terkait
Data Stories Terkini
