Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Sabtu (14/9/2024) pukul 05.41 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 24 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 1.000 meter di atas puncak atau 2.584 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat. Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
(Baca: Ada 1.300 Bencana Alam di RI sampai September 2024, Ini Rinciannya)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 14 September 2024 pukul 18.00-23.59 WITA menunjukkan terjadi 1 kali gempa hembusan dengan amplitudo 4,4 milimeter dan lama gempa 39 detik.
Kemudian, 2 kali harmonik dengan amplitudo 2,9-4,4 milimeter dan lama gempa 95-147 detik serta 3 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 4,4-11 milimeter dan lama gempa 8-10 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan serta 4 kilometer arah sektoral Utara -Timur laut dan 5 kilometer pada sektor Timur Laut dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 3.684 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Ibu di Maluku Utara paling banyak erupsi (1.497 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 646 kali.
(Baca: Banjir Dominasi Bencana Alam di Indonesia Akhir Februari 2024)