Hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan bahwa mayoritas atau 46,8% masyarakat Indonesia menilai bahwa citra transpuan buruk.
Meski demikian, survei itu menemukan bahwa tak seluruhnya citra para kaum marginal itu buruk. Hal ini terlihat dari hasil survei Litbang Kompas.
Tercatat, sebanyak 65,6% responden menilai bahwa transpuan merupakan sosok yang percaya diri, mandiri, dan tangguh. Lalu, sebanyak 60,2% menilai transpuan adalah sosok dengan kepribadian yang riang.
Ada pula yang mencitrakan transpuan sebagai sosok dengan jiwa seni yang kuat, yakni sebanyak 51,1%.
Sementara, mayoritas warga pun tak setuju bahwa transpuan sebagai perusak moral bangsa (51,5%), aib masyarakat (54,3%), dan penyebar penyakit menular HIV/AIDS (52,9%).
Namun, ada pula sebanyak 58,9% responden menilai bahwa transpuan adalah orang yang menyimpang atau sakit mental.
Survei ini dilakukan pada 5-7 Juli 2022 terhadap 504 responden berusia minimal 17 tahun dari 34 provinsi yang berhasil diwawancara. Sampel ditentukan secara acak pada tingkat kepercayaan 95% dan margin of error kurang lebih 4,37%.
(Baca: Survei: Masyarakat Anggap Status Sosial Ekonomi Alasan Utama Diskriminasi dalam Proses Hukum)