Ini Wilayah Pasar Judi Online Terbesar di Skala Global

1
Akbar Ridwan 08/08/2025 12:49 WIB
Image Loader
Memuat...
Pangsa Pasar Judi Online Global Berdasarkan Wilayah (2024 dan 2035)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Berdasarkan policy paper Katadata Insight Center (KIC), nilai pasar judi online secara global mencapai US$74,4 miliar pada 2024.

Nilainya berpotensi terus meningkat, hingga diproyeksikan mencapai US$152,7 miliar pada 2035.

Pasar judi online terbesar berada di kawasan Amerika Utara. Sedangkan kawasan Eropa, Asia Pasifik, Amerika Selatan, dan Timur Tengah-Afrika pasarnya lebih kecil.

(Baca: Tren Judi Online di Indonesia Terus Meningkat sampai 2024)

Berikut rincian nilai pangsa pasar judi online global pada 2024 dan proyeksinya pada 2035:

Amerika Utara

  • 2024: US$30 miliar
  • 2035 (proyeksi): US$62 miliar

Eropa

  • 2024: US$25 miliar
  • 2035 (proyeksi): US$55 miliar

Asia Pasifik

  • 2024: US$15 miliar
  • 2035 (proyeksi): US$30 miliar

Amerika Selatan

  • 2024: US$3 miliar
  • 2035 (proyeksi): US$3,5 miliar

Timur Tengah-Afrika

  • 2024: US$1,44 miliar
  • 2035 (proyeksi): US$2,2 miliar

Menurut laporan KIC, di Asia Tenggara, perkembangan judi online (khususnya yang ilegal) berevolusi menjadi sarana untuk pencucian uang, penipuan daring, dan eksploitasi tenaga kerja ilegal.

Hal ini sejalan dengan laporan United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), yang menyatakan kawasan Asia Tenggara menjadi salah satu titik episentrum kejahatan transnasional yang beroperasi melalui judi online.

"Aktivitas ini terintegrasi dalam jaringan scam compounds, yaitu fasilitas terorganisir yang memaksa ribuan korban (banyak diantaranya warga negara asing) untuk melakukan penipuan berbasis teknologi," kata KIC dalam policy paper bertajuk Memutus Mata Rantai Judi Online Dari Hulu Ke Hilir: Peran dan Tantangan Sektor Digital & Keuangan di Indonesia.

KIC menyusun policy paper tersebut berdasarkan wawancara dan dialog mendalam dengan stakeholder terkait, serta studi investigatif perihal ekosistem judi online.

Policy paper ini berisi identifikasi permasalahan, tantangan, serta rekomendasi kebijakan untuk penanganan judi online di Indonesia.

(Baca: Pengunjung Situs Judi Online Global Berfluktuasi sampai Akhir 2024)

Editor : Adi Ahdiat
Data Stories Terkini
Databoks Premium
Databoks Premium

Data Populer

Loading...