Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mencatat, jumlah penduduk Indonesia sebanyak 272,23 juta jiwa pada 30 Juni 2021. Rinciannya, sebanyak 137,52 juta jiwa berjenis kelamin laki-laki dan 134,71 juta berjenis kelamin perempuan. Jumlah penduduk tersebut bertambah 879 ribu jiwa dari 171,35 juta jiwa pada posisi akhir 2020.
Jawa Timur merupakan provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak, yakni mencapai 47,59 juta jiwa. Rinciannya, 24,11 juta jiwa berjenis kelamin laki-laki dan 23,48 juta jiwa berjenis kelamin perempuan.
(Baca: Empat Wilayah di Jawa Timur yang Berpenduduk di Atas 2 Juta Jiwa)
Sementara Kalimantan Utara merupakan provinsi dengan jumlah penduduk paling sedikit, yaitu hanya 692,24 ribu jiwa. Jumlah penduduk di provinsi termuda tersebut terdiri dari 362,13 ribu jiwa berjenis kelamin laki-laki dan 330,1 ribu jiwa perempuan.
Sebanyak 56,01% penduduk Indonesia masih terkonsentrasi di Jawa. Kemudian sebanyak 21,67% berdomisili di Sumatera, 6,14% berada Kalimantan, 7,42% di Sulawesi, 5,57% di Bali dan Nusa Tenggara, 2,02% di Papua, dan 1,17% di Maluku.
Masih menurut data Dukcapil, Bogor tercatat sebagai kabupaten/kota dengan jumlah penduduk terbanyak, yakni 5,19 juta jiwa. Sedangkan Supiori, Biak, merupakan kabupaten/kota dengan populasi paling sedikit, yaitu 24,18 ribu jiwa.
Sepanjang periode Januari-Juni 2021 terjadi perpindahan penduduk sebanyak 3,21 juta jiwa yang pindah datang dari dan ke suatu daerah. Selain itu, di periode ini juga ada 376.610 penerbitan akte kelahiran dan 619.672 akte kematian.