Data Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia menunjukkan, jumlah penghuni lembaga pemasyarakatan (Lapas) di Indonesia mencapai 271.007 orang (201%) dari total kapasitas sebanyak 134.835 orang.
Dari seluruh lapas di Indonesia, lapas di Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Utara tercatat paling banyak penghuninya, yakni mencapai 35.088 orang (277,88%) dari total kapasitas. Berikutnya Lapas di Kanwil Jawa Timur dengan penghuni 28,82 ribu orang (218,2%), di Jawa Barat dengan penghuni 23,32 ribu orang (138,57%), di DKI Jakarta dengan penghuni 17,89 ribu orang (298,71%).
Kemudian Lapas yang juga memiliki penghuni terbanyak, yaitu Kanwil Sumatera Selatan dengan penghuni 15,37 ribu orang (234,33%), di Jawa Tengah dengan penghuni 13,79 ribu orang (137,54%), di Riau dengan penghuni 13,44 ribu orang (330,42%), Kalimantan Timur dengan penghuni 12,66 ribu orang (318,2%), di Sulawesi Selatan dengan penghuni 10,76 ribu jiwa (176,73%), serta di Banten dengan penghuni 10,73 ribu jiwa (200,75%).
Lapas kelas I Kota Tangerang terbakar api pada Sabtu, 8 September 2011 yang menewaskan 46 orang penghuninya. Kejadian Lapas terbakar ini bukan pertama kalinya, tetapi sudah beberapa kali terjadi seperti di Lapas Tanjung Gusta Medan, Sumatera Utara pada Juli 2013 dan kebakaran di Lapas Perempuan kelas III Palu.
Terdapat 49.391 penghuni Lapas berstatus tahanan dan sebanyak 221.616 penghuni berstatus narapidana. Sementara sebanyak 129.946 orang penghuni lapas menjadi penghuni lapas karena melakukan tindak pidana umum dan 141.061 orang melakukan tindak pidana khusus.
(Baca: Hampir Semua Lapas di Indonesia Kelebihan Kapasitas)