Pengeluaran untuk kecantikan di Kota Tangerang Selatan mencapai Rp59.617 per kapita per bulan pada tahun 2024, informasi ini seperti data yang diolah dari data Susenas Badan Pusat Statistik (BPS). Angka ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 7.6 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Jika dilihat dari alokasi pengeluaran masyarakat Kota Tangerang Selatan, pengeluaran untuk kecantikan merupakan bagian kecil dari total pengeluaran. Rata-rata pengeluaran per kapita sebulan untuk aneka barang dan jasa mencapai Rp730.447, sementara untuk makanan jadi sebesar Rp361.904, informasi ini seperti data yang diolah dari data Susenas Badan Pusat Statistik (BPS). Pengeluaran untuk perawatan sebesar Rp157.771, rokok dan tembakau Rp152.739, dan sabun mandi Rp124.871.
(Baca: Persentase Pengangguran 2024 di Kota Cilegon 6,08%)
Secara historis, pengeluaran untuk kecantikan di Kota Tangerang Selatan mengalami fluktuasi. Sempat mencapai Rp53.263 pada tahun 2018, kemudian turun menjadi Rp45.925 pada tahun 2019. Selanjutnya, ada sedikit kenaikan menjadi Rp51.353 pada tahun 2020, sebelum kembali turun pada tahun 2021 dan 2022. Namun, pada tahun 2023 terjadi kenaikan signifikan sebesar 48.6 persen, diikuti kenaikan yang stabil pada tahun 2024.
Meskipun pengeluaran untuk kecantikan hanya sebagian kecil dari total pengeluaran, data ini mencerminkan bahwa masyarakat Kota Tangerang Selatan tetap memberikan perhatian pada perawatan diri. Pertumbuhan ekonomi dan perubahan gaya hidup menjadi faktor yang memengaruhi tren pengeluaran ini.
Dari data perbandingan, Kota Tangerang Selatan menempati peringkat 23 di Pulau Jawa dalam hal pengeluaran untuk kecantikan pada tahun 2024. Di antara kabupaten/kota se-Provinsi Banten, Kota Tangerang Selatan berada di peringkat kedua. Secara nasional, posisinya berada di peringkat 60.
(Baca: Pengeluaran Perkapita Sebulan untuk Kecantikan Kab. Kep. Siau Tagulandang Biaro | 2024)
Menurut data BPS, Kota Tanggerang memiliki pengeluaran untuk kecantikan tertinggi di Provinsi Banten dengan nilai Rp94.061 pada tahun 2024, meskipun mengalami penurunan sebesar 77 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Kota Cilegon mencatatkan pengeluaran sebesar Rp46.928 dengan penurunan sedikit 0.1 persen. Kota Serang memiliki pengeluaran Rp41.518 dengan pertumbuhan 16.7 persen. Kabupaten Tanggerang mencatatkan Rp31.039, turun 78.4 persen. Kabupaten Lebak memiliki pengeluaran Rp26.912, dengan pertumbuhan 6 persen.
Rata-rata pengeluaran untuk kecantikan di Kota Tangerang Selatan selama tiga tahun terakhir (2022-2024) adalah Rp50.761. Angka ini sedikit lebih tinggi dibandingkan rata-rata lima tahun terakhir (2018-2022) yang sebesar Rp46.570. Hal ini menunjukkan bahwa secara umum, pengeluaran untuk kecantikan di Kota Tangerang Selatan mengalami sedikit peningkatan dalam beberapa tahun terakhir.
Pengeluaran tertinggi untuk kecantikan tercatat pada tahun 2024, dengan nilai Rp59.617. Sementara itu, pengeluaran terendah terjadi pada tahun 2022, yaitu sebesar Rp37.270.
Kota Tanggerang
Berdasarkan data BPS, Kota Tanggerang menunjukkan angka yang tertinggi untuk rata-rata pengeluaran per kapita sebulan bukan makanan, yaitu sebesar Rp1.387.888 pada tahun 2024, tumbuh 8.1 persen dari tahun sebelumnya. Dengan nilai tersebut, Kota Tangerang menduduki peringkat pertama di antara kabupaten/kota di Provinsi Banten.
Kota Cilegon
Kota Cilegon menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam rata-rata pengeluaran per kapita sebulan bukan makanan, mencapai Rp1.107.904 pada tahun 2024, informasi ini seperti data yang diolah dari data Susenas Badan Pusat Statistik (BPS). Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 38.4 persen dibandingkan tahun sebelumnya, menjadikan Kota Cilegon berada di peringkat kedua se-Provinsi Banten.
Kabupaten Tanggerang
Kabupaten Tanggerang mencatatkan rata-rata pengeluaran per kapita sebulan bukan makanan sebesar Rp744.608 pada tahun 2024, tumbuh 12 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Dengan angka ini, Kabupaten Tanggerang berada di peringkat ketiga se-Provinsi Banten, informasi ini seperti data yang diolah dari data Susenas Badan Pusat Statistik (BPS).
Kota Serang
Kota Serang mencatatkan pertumbuhan yang cukup baik dalam rata-rata pengeluaran per kapita sebulan bukan makanan, mencapai Rp722.752 pada tahun 2024. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 17.6 persen dibandingkan tahun sebelumnya, menjadikan Kota Serang berada di peringkat keempat se-Provinsi Banten.