Menurut publikasi Badan Pusat Statistik (BPS), data per September 2024, PDRB ADHK sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial jika ditotal untuk 10 provinsi teratas besarnya mencapai Rp32,18 triliun. Nilai dari jumlah 10 provinsi tersebut, proporsinya mencapai 70,99% dari total seluruh provinsi.
DKI Jakarta berada di urutan pertama. Di provinsi ini, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah PDRB ADHK sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial sebanyak Rp12.041 miliar. Perkembangan data kuartalan di wilayah ini turun 2,14% dibandingkan dengan periode yang sama kuartal sebelumnya.
(Baca: Jumlah Siswa SD Tingkat V Tertinggi Ada di Jawa Barat dengan 736,33 Ribu Siswa)
Berikutnya adalah Jawa Barat yang mencatatkan PDRB ADHK sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial Rp3.697,96 miliar lebih tinggi periode yang sama kuartal sebelumnya. Sedangkan untuk data kuartalan, PDRB ADHK sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial di provinsi ini turun 1,45% dibandingkan dengan sebelumnya.
Kemudian, Jawa Timur dengan PDRB ADHK sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial Rp3668.8 miliar (naik 7,17%), Jawa Tengah dengan PDRB ADHK sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial Rp2.763,37 miliar (naik 6,74%) dan Sulawesi Selatan dengan PDRB ADHK sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial Rp2.601 miliar (naik 14,21%)
(Baca: PDRB ADHB Sektor Peternakan Periode 2013-2023)
Berikut ini sepuluh provinsi dengan PDRB ADHK sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial tertinggi pada September 2024:
- DKI Jakarta Rp12.041 miliar
- Jawa Barat Rp3.697,96 miliar
- Jawa Timur Rp3668.8 miliar
- Jawa Tengah Rp2.763,37 miliar
- Sulawesi Selatan Rp2.601 miliar
- Banten Rp2.030,92 miliar
- Sumatera Utara Rp1530.5 miliar
- Aceh Rp1.375,99 miliar
- Sulawesi Utara Rp1.261,68 miliar
- Kalimantan Barat Rp1.213,32 miliar