Investing.com mencatat harga perak pada hari ini naik 0,02 persen menuju level US$ 31,098 per troy ons. Kenaikan harga ini termasuk yang cukup tinggi dibandingkan rata-rata pergerakan harga dalam sepekan terakhir.
Kemarin, harga perak mengalami lonjakan tertinggi pada Kamis, 19 September 2024 sebesar 1,32 persen. mengalami penguatan sebesar 29,31 persen dibandingkan posisi awal tahun.
(Baca: Harga Tembaga Naik Selama Tiga Hari Terakhir)
Kondisi saat ini menggenapi pergerakan harga perak dalam dua hari terakhir yang sedang dalam tren naik.
Seminggu terakhir, pergerakan harga perak tumbuh 3,29 persen dengan rata-rata harga transaksi harian adalah US$ 31,04 per troy ons. Sedangkan terhadap harga di awal tahun, harga perak ini telah tumbuh 29,31 persen. Bahkan dari harga tertingginya tahun ini di US$ 31,225 per troy ons, harga perak telah turun 0,41 persen.
Secara tahunan, rata-rata perdagangan harga perak dalam lima tahun terakhir dalam tren naik. Sementara itu, untuk pantauan harga secara bulanan, transaksi dalam 12 bulan terakhir cenderung naik. Tertinggi, harga rata-rata bulanan komoditas perak pernah tercatat yakni pada September 2024 diharga US$ 29,68 per troy ons.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) juga mencatat, Indonesia memiliki cadangan bijih perak sebanyak 2,8 miliar ton pada 2020. Umur cadangan ini diperkirakan sampai dengan 214 tahun (2234).
(Baca: Harga Kedelai Amerika Kontrak Dua Bulan Sore Hari Diperdagangkan USD 1.010,88 per Bushel (Kamis, 19 September 2024))
Beberapa daerah penghasil perak di Tanah Air, di antaranya Kabupaten Bengkalis (Riau), Kota Bontang (Kalimantan Timur), Pulau Laut (Kalimantan Selatan), Kabupaten Sambas (Kalimantan Barat), dan Kabupaten Bolaang Mongondow (Sulawesi Utara).