Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi pada Rabu Dini Hari, Tingkat Aktivitas di Level Siaga

1
Irfan Fadhlurrahman 18/09/2024 03:28 WIB
Image Loader
Memuat...
8 Gunung Api di Indonesia dengan Jumlah Letusan Terbanyak Sepanjang 2024
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Rabu (18/9/2024) pukul 03.49 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 9 kali.

Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 1.200 meter di atas puncak (2.784 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya dan barat. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 10,5 milimeter dan durasi 618 detik.

(Baca: Amerika Serikat Punya Jumlah Gunung Berapi Terbanyak di Dunia, Bagaimana Indonesia?)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 18 September 2024 pukul 18.00-23.59 WITA menunjukkan terjadi 3 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2,96-5,18 milimeter dan lama gempa 38-392 detik.

Kemudian, 4 kali harmonik dengan amplitudo 1,48-4,44 milimeter dan lama gempa 339-620 detik serta 4 kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 2,22-2,96 milimeter dan lama gempa 11-17 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 3 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan serta 4 kilometer arah sektoral Utara-Timur laut dan 5 kilometer pada sektor Timur laut dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

Selama tahun 2024, MAGMA Indonesia telah merekam 3.775 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Ibu di Maluku Utara paling banyak erupsi (1.545 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 663 kali.

(Baca: Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama)

Data Populer

Lihat Semua