Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama

Demografi
1
Cindy Mutia Annur 04/01/2024 14:14 WIB
Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia (1960-2023*)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia merupakan negara dengan jumlah gunung berapi aktif terbanyak di dunia.

Menurut laporan Smithsonian Institution Global Volcanism Program, ada 55 gunung berapi aktif di Indonesia sejak 1960 hingga 15 Desember 2023.

Adapun gunung berapi aktif yang dilaporkan erupsi hingga pertengahan bulan lalu di antaranya Gunung Krakatau, Gunung Merapi, Gunung Karangetang, Dukono, Gunung Ibu, Gunung Semeru, Gunung Marapi, hingga Gunung Lewotolok.

Selain Indonesia, ada Jepang dan Amerika Serikat (AS) dengan jumlah gunung berapi aktif terbanyak. Tercatat, jumlah gunung berapi aktif di Jepang dan AS masing-masing sebanyak 40 gunung dan 39 gunung.

Tercatat, gunung berapi aktif di Jepang yang dilaporkan erupsi pada pertengahan Desember 2023 lalu meliputi Gunung Ioto, Gunung Suwanosejima, Gunung Kikai, dan Gunung Aira. Sementara di AS di antaranya Gunung Great Sitkin dan Gunung Shishaldin.

Laporan itu juga menunjukkan, ada 14 negara yang hanya memiliki masing-masing satu gunung berapi aktif di wilayahnya. Negera-negara tersebut di antaranya Kamerun, Dominika, India, Norwegia, Portugal, Afrika Selatan, dan Tanzania.

Berikut daftar 10 negara dengan gunung berapi aktif terbanyak di dunia periode 1960 sampai 15 Desember 2023:

  1. Indonesia: 55 gunung
  2. Jepang: 40 gunung
  3. Amerika Serikat: 39 gunung
  4. Rusia: 27 gunung
  5. Chili: 19 gunung
  6. Papua Nugini: 13 gunung
  7. Ekuador: 12 gunung
  8. Islandia: 9 gunung
  9. Tonga: 9 gunung
  10. Inggris: 9 gunung
  11. Vanuatu: 9 gunung

Smithsonian Institution Global Volcanism Program melaporkan, ada 79 negara di seluruh dunia yang memiliki gunung berapi aktif.

Adapun gunung berapi aktif di dalam daftar ini adalah yang berada dalam batas-batas suatu negara, pada batas atau wilayah bersama, di wilayah terpencil, atau di dalam Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE).

(Baca: Gunung Lewotobi Kembali Erupsi di Awal 2024, Kini Statusnya Siaga)

Data Populer
Lihat Semua