(Baca: 6,58% Penduduk di Kabupaten Murung Raya Masuk Kategori Miskin)
Badan Pusat Statistik (BPS) merilis tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Tegal mencapai 8,6% pada 2023. Angka ini berkurang 1,04% dibandingkan Desember 2022 yang tercatat 9,64%. Sementara, jika dibandingkan dengan Desember 2021, angkanya turun 1,37%.
Besarnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) dalam sepuluh tahun terakhir, pernah berada di titik tertinggi pada 2011 sebesar 10,59% dan terendah pernah tercatat pada 2012 silam sebesar 6,12%.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 19 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,6%.
(Baca: Pengeluaran Perawatan Pribadi dan Jasa Lainnya di Kabupaten Minahasa Utara Bulan Juni Naik 0,24%)
Berkurangnya data tingkat pengangguran terbuka (TPT) ini, tercermin dari angka penduduk yang bekerja dan jumlah angkatan kerja yang dipublish BPS tahun ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Tegal mengalami trend kenaikan dalam 16 tahun terakhir dan berlanjut pasca covid. Dalam empat tahun terakhir, jumlah angkatan kerja juga ikut tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah angkatan kerja sebanyak 715,85 ribu pekerja kemudian jumlahnya naik sebanyak 139,32 ribu pekerja menjadi 850,93 ribu pekerja pada tahun 2023.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Tegal mengalami trend kenaikan dalam 14 tahun terakhir dan berlanjut pasca covid. Dalam empat tahun terakhir, jumlah pekerja juga ikut tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah pekerja sebanyak 644,5 ribu pekerja kemudian jumlahnya naik menjadi 777,76 ribu pekerja pada tahun 2023.
Turunnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Tegal berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi yang anjlok di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 4,93 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 5,14 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terbesar di provinsi Jawa Tengah pada 2023 yakni :
- Kabupaten Brebes 8,98%
- Kabupaten Cilacap 8,74%
- Kabupaten Tegal 8,6%
- Kabupaten Pemalang 6,55%
- Kabupaten Banyumas 6,35%
- Kabupaten Banjarnegara 6,26%
- Kabupaten Batang 6,06%
- Kota Tegal 6,05%
- Kota Semarang 5,99%
- Kabupaten Kendal 5,76%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terkecil pada 2023 yakni :
- Kabupaten Wonogiri 1,92%
- Kabupaten Temanggung 2,32%
- Kabupaten Rembang 2,6%
- Kabupaten Blora 3,1%
- Kabupaten Pekalongan 3,25%
- Kabupaten Kudus 3,25%
- Kabupaten Jepara 3,35%
- Kabupaten Sukoharjo 3,4%
- Kabupaten Sragen 3,87%
- Kabupaten Grobogan 4,02%