(Baca: Data 2022: Pengangguran di Kota Bima 3,73%)
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Pulang Pisau pada Desember 2023, bertambah 0,11% menjadi 2,07% dibandingkan dengan Desember 2022. Dalam delapan tahun terakhir, tingkat pengangguran terbuka (TPT) mengalami tren penurunan melanjutkan tren tahun sebelumnya yang juga sedang dalam masa penurunan.
Besarnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) dalam sepuluh tahun terakhir, pernah berada di titik tertinggi pada 2011 sebesar 5,05% dan terendah pernah tercatat pada 2017 silam sebesar 1,62%.
Dibandingkan kabupaten/kota lainnya, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di kabupaten/kota ini berada di urutan 372 secara nasional. Adapun rata-rata nasional tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2023 yakni 4,6%.
(Baca: Tingkat Pengangguran Indonesia Era Soeharto sampai Jokowi)
Naiknya tingkat pengangguran terbuka (TPT) tak terlepas dari data jumlah angkatan kerja di wilayah ini. Jumlah angkatan kerja di Kabupaten Pulang Pisau mengalami trend kenaikan dalam 16 tahun terakhir dan berlanjut pasca covid. Dalam empat tahun terakhir, jumlah angkatan kerja juga ikut tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah angkatan kerja sebanyak 71.776 pekerja kemudian jumlahnya naik menjadi 77.842 pekerja pada tahun 2023.
Sedangkan untuk jumlah penduduk yang bekerja, Jumlah pekerja di Kabupaten Pulang Pisau mengalami trend kenaikan dalam 14 tahun terakhir. Kemudian usai pandemi covid berakhir, untuk empat tahun terakhir, jumlah pekerja juga dalam tren naik. Tercatat pada tahun 2021 jumlah pekerja sebanyak 69.911 pekerja kemudian jumlahnya naik sebanyak 6.674 pekerja menjadi 76.234 pekerja pada tahun 2023.
Meningkatnya tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Pulang Pisau tidak terkait langsung dengan pertumbuhan ekonomi di wilayah ini yang juga terus meningkat di tahun 2023. Perekonomian di wilayah ini pada 2023 lalu tercatat 4,84 persen. Sebelumnya pada 2022 pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota ini tercatat 4,69 persen.
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terbesar di provinsi Kalimantan Tengah pada 2023 yakni :
- Kabupaten Sukamara 5,23%
- Kota Palangkaraya 5,13%
- Kabupaten Katingan 4,96%
- Kabupaten Barito Utara 4,85%
- Kabupaten Kota Waringin Timur 4,77%
- Kabupaten Kota Waringin Barat 4,45%
- Kabupaten Barito Selatan 4,33%
- Kabupaten Kapuas 3,66%
- Kabupaten Seruyan 3,61%
- Kabupaten Barito Timur 3,37%
Berikut ini sepuluh kabupaten/kota dengan tingkat pengangguran terbuka (TPT) dari urutan yang terkecil pada 2023 yakni :
- Kabupaten Pulang Pisau 2,07%
- Kabupaten Murung Raya 2,75%
- Kabupaten Gunung Mas 3,24%
- Kabupaten Lamandau 3,32%
- Kabupaten Barito Timur 3,37%
- Kabupaten Seruyan 3,61%
- Kabupaten Kapuas 3,66%
- Kabupaten Barito Selatan 4,33%
- Kabupaten Kota Waringin Barat 4,45%
- Kabupaten Kota Waringin Timur 4,77%